Superball
TERUNGKAP, Ini Alasan Lionel Messi Dijuluki 'Si Kutu' dan Asal-usul Nama Depannya
Kedua kakaknya itu menjuluki Lionel Messi dengan La Pulga (Si Kutu) karena perawakan Messi yang kecil akibat gangguan hormon.
lihat foto
Messi, yang saat ini bermain di Paris Saint-Germain, mendapatkan nama itu sejak sejak dia masih kecil.
Menurut laporan Goal yang dilansir BolaSport.com, dipercaya bahwa dua kakak laki-lakinya yang memanggilnya dengan La Pulgita (kutu kecil) yang kemudian dikenal sebagai La Pulga.
Kedua kakaknya itu menjuluki Messi dengan La Pulga karena perawakan Messi yang kecil akibat gangguan hormon.
Perlu diketahui, sewaktu masih belia, Messi memiliki gangguan hormon pertumbuhan atau Growth Hormon Deficiency (GHD).
Di samping itu, beberapa media Spanyol juga menyebutnya "La Pulga Atomica" (kutu atom) karena ia selalu memiliki bakat eksplosif untuk menghadapi pemain bertahan.
Selain La Pulga, Messi juga punya nama panggilan lainnya, yaitu Leo dan Messiah.
Nama Leo merupakan kependekan dari nama depannya, Lionel, yang secara informal digunakan oleh tokoh sepak bola, rekan satu tim, dan pakar sepak bola.
Adapun Messiah diberikan karena ia telah sering menyelamatkan Barcelona dan Argentina pada saat dibutuhkan.
Di sisi lain, dilansir BolaSport.com dari Tribuna, diyakini bahwa Lionel Messi sebenarnya mengambil namanya dari bintang musik pop Amerika Serikat, Lionel Richie.
Orang tua Messi dikatakan sebagai penggemar berat penyanyi yang merilis album double-platinum-nya Dancing on the Ceiling setahun sebelum Lionel Messi lahir.
Hal tersebut dikonfirmasi sendiri oleh Richie, yang mengatakan bahwa ia merasa terhormat setelah namanya dipakai oleh Messi.
"Itu akan terjadi (pertemuan saya dengan Messi) karena saya cukup merasa terhormat," kata Lionel Richie, dinukil BolaSport.com dari Tribuna.
"Mereka menamainya dari nama saya, bagaimana dengan itu? Saya menyukainya," tutur Richie menambahkan.
Lionel Messi dipastikan masih aktif bermain bersama raksasa Liga Prancis, Paris Saint-Germain, untuk musim 2022-2023.
Pemain yang baru genap berusia 35 tahun tersebut masih terikat kontrak dengan Paris Saint-Germain hingga Juni 2023 dengan opsi perpanjangan kontrak pada tahun berikutnya. (*)
