Pemkot Bandung Berharap Partisipasi pada Pemilu 2024 Tinggi, Lakukan Edukasi ke Masyarakat
Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna, mengharapkan angka partisipasi Pemilu 2024 di Kota Bandung semakin tinggi.
Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Giri
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna, mengharapkan angka partisipasi Pemilu 2024 di Kota Bandung semakin tinggi.
Untuk mewujudkan itu, dia mengatakan, pihaknya akan terus bersinergi dengan pemangku kebijakan guna memberi edukasi ke masyarakat.
"Kami mendapat fakta bahwa Pemilu di Bandung partisipasinya lebih dari 87 persen," kata Ema, Kamis (16/6/2022).
Ema memastikan Pemkot Bandung mendukung penuh pelaksanaan Pemilu, termasuk dari segi anggaran lewat proses banggar bersama dewan.
KPU Kota Bandung pun beberapa hari lalu telah mendeklarasikan siap menyukseskan Pemilu 2024 Kota Bandung tanpa ekses.
Deklarasi itu berupa deklarasi calon peserta Pemilu dan nonton bareng peluncuran tahapan Pemilu 2024 bersama KPU RI lewat Zoom.
Ketua KPU Kota Bandung, Suharti, mengatakan KPU Pusat telah resmi mengumumkan tahapan Pemilu 2024 dimulai pada 14 Juni 2022.
Baca juga: Ema Sumarna Sebut 2000 Sapi dan 500 Kambing di Peternakan di Kota Bandung Aman dari PMK
Baca juga: Tahapan Pemilu Dimulai, Komunitas di Sukabumi Deklarasi Dukung Prabowo-Muhaimin Capres-Cawapres 2024
"Ada empat agenda besar yang akan dilakukan di tahun ini. Pertama, pendaftaran partai politik pada 29 Juli 2022 dan penetapannya di Desember 2022, pemutakhiran data pemilih dan proses penataan daerah pemilihan di tahun ini," katanya.
Dia menambahkan, sesuai amanat pasal 167 angka (6) UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, disebutkan tahapan penyelenggaraan Pemilu dimulai paling lambat 20 bulan sebelum hari pemungutan suara. (*)
