Persib Bandung
PERSIB BANDUNG Beruntung Tak Kalah, Kesusahan Cetak Gol Meski Unggul Satu Pemain, karena Kutukan?
Persib Bandung gagal memaksimalkan segala keuntungan yang dimiliki saat melawan Bali United di laga perdana Grup C Piala Presiden 2022.
Penulis: Cipta Permana | Editor: Giri
Gol. Gawang I Made Wirawan bobol di menit kedua.
Baca juga: Tunjukkan Ekspresi Dingin Saat DDS Cetak Gol, Begini Komentar Robert Seusai Laga Tanpa Pemenang
Setelah itu, pertandingan berjalan ketat, khususnya di lapangan tengah yang melibatkan Eber Bessa dan Dedi Kusnandar.
Dalam satu momen, mereka berdua mendapat kartu kuning berbarengan.
Di menit 21, petaka datang pada Eber Bessa.
Dia ketahuan menyentuh bola dengan tangan ketika melakukan lompatan untuk menerima bola sepakan pojok di menit 21.
Eber Bessa harus keluar lapangan karena mendapat kartu merah.

Wasit asal Yogyakarta itu kembali mengeluarkan kartu kuning bagi pemain Persib, yakni Henhen Herdiana pada menit 24. Dia melakukan tekel telat kepara Ricky Fajrin.
Pada masa jeda babak pertama, Fariq Hitaba pun kembali mengeluarkan kartu kuning dari sakunya pada menit 30.
Kali ini sanksi diberikan bagi pelatih kiper Persib Bandung, Luizinho Passos dan Jajang Mulyana setelah terlibat percekcokan di bench masing-masing.
Meski Bali United bermain dengan 10 pemain Persib belum juga mampu meraih gol penyama kedudukan.
Bahkan, perangkat pertandingan pun memberikan waktu tambahan hingga delapan menit, namun Maung Bandung belum juga berhasil merobek gawang yang di jaga M Ridho.
Hingga peluit dibunyikan tanda berakhirnya babak pertama, skor 0-1 tidak berubah bagi kedua tim.
Memasuki babak kedua, pelatih Robert Alberts memasukkan Febri Hariyadi untuk menggantikan Dedi Kusnandar.
Febri Hariyadi membuat lini serang Persib kian aktif dalam melancarkan tekanan.
Beberapa kali percobaan dilakukan melalui sisi kanan, kiri, hingga sepakan jarak jauh, masih belum memberikan ancaman bagi tim Bali United.