Calon Jemaah Haji di Majalengka Mulai Ikut Bimbingan, Antusias Setelah Tunda 2 Tahun ke Tanah Suci
Dalam bimbingan ini, para calon haji diberikan sejumlah materi seputar ibadah haji dan kondisi di Tanah Suci.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Tarsisius Sutomonaio
lihat foto
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA- Para calon jemaah haji asal Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, mulai mengikuti bimbingan manasik di Gedung Islamic Center, Majalengka, Rabu (1/6/2022).
Hal ini menjadi bagian dari rangkaian ibadah haji yang ditetapkan Kementerian Agama.
Dalam bimbingan ini, para calon haji diberikan sejumlah materi seputar ibadah haji dan kondisi di Tanah Suci.
Diberikan juga informasi penting tentang hak dan kewajiban calon haji serta fasilitas yang disiapkan panitia haji.
"Mulai hari ini sama besok bimsik (bimbingan manasik) dilakukan di tingkat kabupaten. Di tingkat kecamatan sebanyak 4 kali sudah dilaksanakan," ujar Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Majalengka, Mulyadi, Rabu (1/6/2022).
Sesuai aturan, ucapnya, calon jemaah berhak menerima bimbingan manasik haji sebanyak dua kali di tingkat kabupaten dan empat kali di tingkat kecamatan.
Baca juga: Seribu Lebih Calon Haji yang Tertunda pada 2020 di Kabupaten Bandung, Diberangkatkan Tahun Ini
Menurutnya, setelah tertunda selama dua tahun lantaran pandemi, tahapan ibadah haji kali ini memberikan antusiasme tersendiri.
Para jemaah yang seharusnya berangkat pada 2020 lalu kelihatan bersemangat mengikuti pembinaan.
“Kita bisa lihat, sebanyak 533 jemaah semangat sekali mengikuti kegiatan bimsik ini. Diawali tadi pembukaan oleh Bapak Bupati Majalengka," ucapnya.
Dalam beberapa materi yang bakal diberikan, Mulyadi turut menyampaikan beberapa hak yang akan diterima para calon haji.
Kendati jumlah calon haji dipangkas lebih dari setengahnya, fasilitas yang diberikan lebih dari sebelumnya, salah satunya jatah makan.
Ia mengatakan, pada ibadah haji tahun lalu hanya diberi jatah dua kali makan.
Tahun ini para calon haji mendapat tambahan jatah makanan menjadi tiga kali sehari.
Ini berlaku di seluruh tempat, di setiap tahapan ibadah.
Baca juga: Calon Jemaah Haji Indramayu Terbagi Dalam 3 Kloter, Ini Lokasi Embarkasi dan Jadwal Keberangkatannya
