KEJI Geng Motor Aniaya Bocah 13 Tahun di Indramayu hingga Bersimbah Darah, Ngakunya karena Dendam
Pelaku yang merupakan anggota geng motor Dares ini bahkan diketahui menyabet korban menggunakan senjata tajam berupa celurit sebanyak 2 kali.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Kelakuan geng motor di Kabupaten Indramayu kini semakin menjadi-jadi, seorang anak di bawah umur bahkan menjadi korban pembacokan.
Korban bernama M Faris Sharipudin (13) warga Desa Patrol Lor, Kecamatan Patrol, Kabupaten Indramayu. Korban dibacok pada bagian perut hingga terluka.
Pelaku yang merupakan anggota geng motor Dares ini bahkan diketahui menyabet korban menggunakan senjata tajam berupa celurit sebanyak 2 kali.
Baca juga: 7 Organisasi Motor di Karawang Gelar Deklarasi Damai Bukan Geng Motor, Siap Jaga Situasi Kondusif
Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Raya Sukahaji, Kecamatan Patrol, Kabupaten Indramayu pada Sabtu (10/7/2021) sekitar pukul 23.00 WIB lalu.
"Pelaku yang merupakan seorang remaja laki-laki terduga pelaku Kekerasan terhadap anak di bawah umur itu kini sudah kami amankan," ujar Kapolres Indramayu, AKBP M Lukman Syarif melalui Kasat Reskrim Polres Indramayu AKP Fitran Romajimah kepada Tribuncirebon.com, Jumat (27/5/2022).
AKP Fitran Romajimah menyampaikan, pelaku ini ditangkap oleh unit Resmob Sat Reskrim Polres Indramayu bersama anggota Reskrim Polsek Patrol pada dini hari tadi sekitar pukul 04.00 WIB.
Pelakunya berinisial YYE warga Desa Sukahaji, Kecamatan Patrol, usianya pun masih sangat muda baru 17 tahun.
Masih disampaikan AKP Fitran Romajimah, pelaku diamankan setelah polisi melakukan penyelidikan di sekitar TKP.
Kemudian didapat informasi pelaku pembacokan itu adalah YYE, polisi pun bergerak cepat dan langsung melakukan penangkapan.
Dari hasil pemeriksaan, pelaku mengakui semua perbuatannya.
Baca juga: Anak Geng Motor di Cirebon Jadi Pengedar Kratom, Ketahuan Setelah Markasnya Digrebek Polisi
Pelaku membacok sebanyak 2 kali bacokan terhadap anak dibawah umur itu karena dendam.
Pasalnya, korban sebelumnya melempar batu kepada pelaku.
Saat itu, pelaku turut mengajak dua orang rekannya guna memuluskan niatan jahatnya tersebut.
"Keduanya belum tertangkap dan masih dalam pengejaran, kasus ini terus kami dalami," ujar dia.
Disisi lain, disampaikan AKP Fitran Romajimah, polisi bakal memberantas para pelaku geng motor sampai ke akar-akarnya di Kabupaten Indramayu.
"Kami tegaskan kembali, tidak ada ruang bagi para pelaku geng motor di Kabupaten Indramayu," ujar dia.
Baca juga: Kapolresta Cirebon Pastikan Geng Motor yang Berbuat Onar Bakal Diberi Tindakan Keras