Misteri Kematian Anggota Polsek Singaparna Polres Tasikmalaya Terkuak, Ternyata Ini Penyebabnya
Hasil sementara autopsi terhadap Bripka Iwan Suhendar, anggota Polsek Singaparna, Polres Tasikmalaya, meninggal karena penyakit. Dari hasil autopsi
Penulis: Firman Suryaman | Editor: Darajat Arianto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Suryaman
TRIBUNJABAR. ID, TASIKMALAYA - Hasil sementara autopsi terhadap Bripka Iwan Suhendar, anggota Polsek Singaparna, Polres Tasikmalaya, meninggal karena penyakit.
Kapolsek Singaparna, Kompol Semiyono, menyebutkan, dari hasil sementara autopsi, ada penyumbatan nadi ke jantung.
"Hal itu menyebabkan terjadinya sesak napas jika kelelahan, dan akhirnya tak tertolong," ujar Semiyono, Rabu (25/5).
Dari hasil sementara autopsi juga disebutkan bahwa penyumbatan tersebut sudah ada sejak lama.
"Kata dokter forensik seperti itu, dan tidak ditemukan luka di tubuh almarhum," kata Semiyono.
Seperti diketahui, Iwan dilarikan ke ruang IGD RSU SMC, Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, karena mengalami sesak napas, Sabtu (21/5) sore.
Walau sudah mendapat perawatan intensif, almarhum tak bisa bertahan dan menghembuskan nafas terakhirnya, Minggu (22/5) dini hari.
Baca juga: Penyebab Polisi Selidiki Kematian Bhabinkamtibmas di Singaparna Tasik, Luka Lebam dan Sesak Napas
Saat itu mucul kecurigaan Iwan meninggal secara tidak wajar karena mendadak. Jenazah Iwan akhirnya menjalani autopsi, Senin (23/5).
Jenazah Iwan dimakamkan di kampung halamannya di Padalarang, Kabupaten Bandung Barat. (*)