Brimob Polda Jabar di Jatinangor Perluas Markas, Ini Instruksi Bupati Kepada Dua Pemerintahan Desa

Detasemen Pelopor, Brimob Polda Jawa Barat di Kecamatan Jatinangor, Sumedang memperluas markas. Perluasan ini untuk memberikan ruang berlatih lebih

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Darajat Arianto
TRIBUNJABAR.ID/KIKI ANDRIANA
Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir, Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto, dan Warga Kehormatan Brimob, Umuh Muchtar saat membahas rencana perluasan markas Brimob Polda Jabar di Jatinangor, Sumedang, Senin (23/5/2022) sore. 

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Sumedang, Kiki Andriana


TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Detasemen Pelopor, Brigade Mobil (Brimob) Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat di Kecamatan Jatinangor, Sumedang memperluas markas. 


Perluasan markas ini ditujukan untuk memberikan ruang berlatih lebih luas bagi para personel Brimob. Dengan demikian, pelayanan dan perlindungan Brimob kepada masyarakat akan lebih mantap. 


Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir, Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto, dan Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana telah bertemu dan memperbincangkan perluasan markas ini. 


"Dengan adanya fasilitas tambahan untuk memberikan kelancaran bagi Brimob dalam memberikan perlindungan dan pelayanan kepada masyarakat, Pemkab Sumedang sangat mendukung," kata Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, Senin (23/5/2022) di Jatinangor. 


Dia mengatakan bahwa dia telah menginstruksikan kepada pemerintah Desa Cikeruh dan Desa Hegarmanah agar menyelesaikan administrasi tanah yang akan dipakai perluasan Mako Brimob itu. 


"Saya sudah bicara dengan Camat, dengan Kepala Desa juga. Kades sanggup seminggu (administrasinya) selesai. Saya bilang, empat hari harus selesai. Lebih cepat lebih baik," kata Dony. 


Tanah yang akan dipakai adalah seluas 1.200 meter persegi, Tanah itu merupakan tanah kas Desa Cikeruh dan Desa Hegarmanah yang lokasinya ada di Desa Cikeruh, tepat di belakang benteng Mako Brimob kini. 


Brimob akan menyewa lahan itu kepada Pemerintah Desa dan petani penggarap yang sebelumnya menggarap lahan kas desa itu dikatakan akan dikaryakan di dalam Mako Brimob. 


"Pemkab Sumedang sangat mendukung sepenuhnya upaya seperti ini, karena ini dalam meningkatkan kualitas layanan kepada pubik," kata Dony. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved