Arus Balik Lebaran 2022
Arus Balik di Tol Cipali Masih Ramai, One Way Sejak GT Kalikangkung sampai KM 47 Tol Japek
Kendaraan yang melintasi gerbang tol yang berada di wilayah Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon, tersebut didominasi mobil pribadi.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Ravianto
lihat foto
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Arus kendaraan dari arah Jawa Tengah menuju Jakarta di Gerbang Tol Palimanan Tol Cipali tampak masih ramai lancar, Jumat (6/5/2022) malam.
Kendaraan yang melintasi gerbang tol yang berada di wilayah Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon, tersebut didominasi mobil pribadi.
Hingga berita ini diturunkan, one way dari arah Jawa Tengah menuju Jakarta masih diterapkan di ruas tol dari KM 414 GT Kalikangkung hingga KM 47 Tol Japek.
Sebanyak 11 gardu tol juga dibuka untuk kendaraan yang melintas di GT Palimanan Tol Cipali meski para pengendara tidak perlu melakukan tap e-toll.
Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, memastikan arus lalu lintas di jalur A dan B yang digunakan untuk one way masih ramai lancar.
Pihaknya juga memastikan tidak ada penumpukan arus kendaraan di masa arus balik Lebaran 2022 di ruas tol wilayah Kabupaten Cirebon.
"Hingga kini, arus kendaraan masih ramai lancar dan didominasi oleh mobil pribadi berpelat nomor luar Cirebon," kata Arif Budiman saat ditemui di GT Palimanan, Jumat (6/5/2022) malam
Ia mengatakan, berdasarkan data yang diterima dari Jasa Marga jumlah kendaraan yang melintasi GT Palimanan mencapai 28 ribuan unit.
Jumlah tersebut merupakan kendaraan yang melintas di GT Palimanan sejak one way diterapkan dari KM 414 GT Kalikangkung pada Jumat sore hingga malam.
"Jika dirata-ratakan, maka setiap jamnya terdapat lebih dari 4000-an kendaraan yang melintas dari arah Jateng menuju Jakarta," ujar Arif Budiman.
Arif memprediksi jumlah kendaraan pada masa arus balik Lebaran 2022 di GT Palimanan Tol Cipali bakal terus meningkat hingga Minggu (8/5/2022).
Pihaknya pun menyiagakan personel di jalur A maupun jalur B untuk memastikan arus kendaraan berjalan lancar dan mengantisipasi kepadatan lalu lintas.
"One way ini untuk mengintervensi dan memberikan kenyamanan bagi pemudik, karena arus kendaraan hingga malam ini meningkat cukup signifikan," kata Arif Budiman.
