Liga Champions
Jelang Final Lawan Real Madrid, Mantan Pemain Liverpool Ini Minta Mohamed Salah Tahan Mulutnya
Winger Liverpool Mohamed Salah mendapat saran dari mantan pemain klub tersebut untuk diam menjelang final Liga Champions.
TRIBUNJABAR.ID - Winger Liverpool Mohamed Salah mendapat saran dari mantan pemain klub tersebut untuk diam dan tidak membuat pernyataan kontroversial menjelang final Liga Champions.
Sebelumnya, Mohamed Salah mencuitkan soal keinginan membalas dendam terhadap Real Madrid pada final Liga Champions 2021-2022 pada 28 Mei mendatang di Stade de France, Prancis.
Cuitan Mohamed Salah mengacu pada kekalahan 1-3 Liverpool dari lawan yang sama pada final Liga Champions musim 2017-2018.
Buat sebagian orang, ucapan Mohamed Salah bisa saja diartikan sebagai tekad seorang pemain yang ingin membalas kekalahan timnya.
Baca juga: CATAT Tanggal dan Tempat Final Liga Champions Liverpool vs Real Madrid, Pernah Saling Mengalahkan
Namun, mantan gelandang Liverpool Dietmar Hamann punya pendapat berbeda.
Menurut dia, sikap Mohamed Salah dinilai kurang bijaksana.
“Saya membaca cuitan Mohamed Salah dan sejujurnya saya tak terlalu suka,” kata Hamann, dikutip BolaSport.com dari Metro.
“Yang terjadi pada Mohamed Salah pada 2018 memang sangat disayangkan."
Baca juga: Harapan Salah Terwujud, Real Madrid Tantang Liverpool di Final Liga Champions, Atasi Kutukan Ini
"Saya tak yakin Sergio Ramos sengaja membuatnya cedera, tetapi sayang sekali Salah sampai harus keluar.”
“Hanya saja, semua orang tahu kekalahan Liverpool itu karena dua kesalahan kiper (Loris Karius, Red) yang membuat arah pertandingan berpihak ke Real Madrid,” ucap Hamann.
Dietmar Hamann, yang memperkuat Liverpool dari 1999 hingga 2006, menyarankan Mohamed Salah menahan diri untuk berkomentar.
Setidaknya, sampai babak final sudah selesai dilakoni oleh Liverpool dan Real Madrid.
“Saya selalu lebih senang kalau para pemain tetap diam."
"Mereka boleh berkomentar setelah pertandingan selesai,” tuturnya.
“Hanya saja, saya paham motivasi Salah berkata demikian."