Libur Lebaran 2022
Dua Wisatawan Terseret Ombak di Pantai Sayang Heulang Garut, Wisatawan Asal Sumedang Masih Hilang
Dua wisatawan ini terseret arus saat melintasi Curugan Sayang Heulang.
Penulis: Sidqi Al Ghifari | Editor: taufik ismail
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari
TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Wisatawan asal Sumedang dan Garut dilaporkan terseret arus di Pantai Sayang Heulang, Desa Mancagahar, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Kamis (5/5/2022) pukul 11.30 WIB.
Satu dari dua orang wisatawan itu berhasil selamat sementara satu orang lainnya hingga tadi malam belum ditemukan.
Korban yang berhasil selamat bernama Risa Ditiya (21).
Ia merupakan Warga Kampung Kebon Jeruk, Desa Putra Jaya, Kecamatan Selaawi, Kabupaten Garut.
Sementara korban yang hingga saat ini belum ditemukan bernama Bayu Aditya (21) merupakan warga Jaya Mekar, Cibugel, Kabupaten Sumedang.
Kepala Pelaksana BPBD Garut Satria Budi mengatakan keduanya terseret arus saat melintas di Curugan Sayang Heulang hendak menuju penginapan di Pulo Santolo.
"Saat keduanya melintas tiba-tiba datang arus air Curugan Sayang Heulang yang sangat deras dan menghantam kedua korban," ujarnya dalam laporan tertulis yang diterima Tribunjabar.id.
Ia menyebut posisi kedua korban saat menyeberang terlalu ke mendekati bibir muara dan membuat keduanya terpeleset jatuh.
Korban kemudian terbawa arus ke muara Cilauteureun hingga keduanya tenggelam.
"Risa dapat diselamatkan oleh perahu penyeberangan nelayan sementara Bayu hilang tenggelam dan masih dalam pencarian," ucapnya.
Kepala UPT Damkar Pameungpeuk, Dadan Wandani mengatakan pencarian terhadap korban malam ini dihentikan sementara.
"Pencarian dihentikan sementara, besok dilanjut kembali," ujarnya kepada Tribunjabar.id.
Baca juga: Dua Bocah Tenggelam di Kolam Pemandian, Satu Pengunjung Sempat Merasakan Ada yang Aneh di Kaki