Musibah Cigendel Warning bagi Pemkab Sumedang, Dewan Sebut BPBD Harus Diperkuat

Kejadian tanah ambles yang menyeret dua warung nasi di Jalan Raya Sumedang-Bandung, di Cigendel adalah peringatan bagi Pemkab Sumedang. 

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Giri
Tribun Jabar/Kiki Andriana
Penampakan tanah ambles di pinggir Jalan Raya Sumedang-Bandung, di daerah Cigendel, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, Senin (25/4/2022) siang.  

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Rahmat Juliadi, anggota DPRD Sumedang mengatakan, kejadian tanah ambles yang menyeret dua warung nasi di Jalan Raya Sumedang-Bandung, di Cigendel adalah peringatan bagi Pemkab Sumedang. 

"Ini warning bahwa jalur mudik di Sumedang masih banyak titik rawan bencana," kata Rahmat saat dihubungi TribunJabar.id, Senin (25/4/2022). 

Dia mengatakan, Pemkab Sumedang harus memperhatikan bukan saja masalah posko pengaturan lalu lintas, posko kesehatan, dan lain sebagainya.

Tetapi justru harus memperhatikan titik rawan bencana. 

"BPBD mesti memitigasi daerah mana saja yang rawan sehingga bisa diantisipasi jika terjadi bencana longsor, pergerakan tanah, atau tanah ambles seperti di Cigendel," kata Rahmat. 

Rahmat mengapresiasi pembukaan jalan tol untuk jalur mudik.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Wonogiri, Nenek Kehilangan Nyawa Ditabrak Innova, Sopir Ngantuk

Namun, itu tidak akan mampu menampung lautan pemudik yang sudah dua tahun tidak menjalankan ritus pulang kampung itu. 

"Masyarakat akan membeludak, sangat besar," katanya. 

Namun, lagi-lagi, katanya, BPBD mesti diperkuat.

Saat ini, kondisi BPBD kekurangan personel, juga kekurangan perkakas, entah itu alat berat atau sekadar gergaji mesin untuk penanganan pohon tumbang. 

"Perkuat BPBD saat ini juga agar ketika berlangsung mudik, semakin banyak yang bisa dikerahkan untuk penanganan bencana di jalur mudik. Kalau saja bencana terjadi dan evakuasi lambat, berapa banyak yang akan dirugikan dan berapa besar kerugiannya?" kata Rahmat. 

Dia berharap Pemkab Sumedang segera mengambil langkah, dan instansi linier seperti TNI dan Polri juga semakin menguatkan sinergi dengan BPBD agar BPBD Sumedang juga kuat. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved