Fenomena Aneh Ini Bikin Bingung Warga Selajambe Sukabumi, Sudah Dua Hari Rasakan Getaran dan Gemuruh
Sudah dua hari, warga mendengar adanya getaran dan suara gemuruh yaitu setelah matahari terbit sekitar pukul 06.00 sampai pukul 10.00 WIB,
Penulis: Dian Herdiansyah | Editor: Seli Andina Miranti
lihat foto
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Sukabumi, Dian Herdiansyah
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Fenomena adanya getaran dan suara gemuruh menggegerkan warga Kampung Selajambe RT 17/06 Desa Selajambe, Kabupaten Sukabumi.
Fenomena ini diakui warga terjadi sejak dua hari terakhir, getaran dirasakan dari dalam tanah.
Salah satu warga, Sasi Johar (26 tahun), mengatakan, suara gemuruh dan getaran tersebur terdengar dan dirasakannya sejak Jumat pagi 22 April 2022.
Baca juga: Fenomena Doni Salmanan, Cuma Lulusan SD tapi Mampu Tipu Orang-orang Berpendidikan Tinggi
Bahkan bukan Sasi Johar saja yang merasakannya, tetangganya pun merasakan hal yang sama.
"Sudah dua hari, pertama saya juga kurang ngeuh, kurang dianggap, cuman penasaran tanya ke tetangga, ternyata sama dengar juga," ujarnya, Sabtu (23/4/2022).
Warga mendengar adanya getaran dan suara gemuruh yaitu setelah matahari terbit sekitar pukul 06.00 sampai pukul 10.00 WIB, sehingga membuat warga heran.
"Warga juga merasakan. Makanya saya juga tanya-tanya dulu takutnya saya doang yang merasakan, ternyata warga lain juga sama mendengarkan," jelasnya.
Jika dilihat dari lokasi dan tata ruang di wilayah Selajambe dirasakannya getaran dan gemuruh, lumayan jauh dari jalan raya bahkan tidak ada bangunan pabrik.
Peristiwa ini membuat aneh warga, sementara yang ada hanya perkampungan sama kolam dan sawah.
"Kami khawatir, takutnya suara itu apa dari Gunung Gede atau Gunung Salak gitu. Suaranya bisa dibilang dari dalam tanah soalnya lagi ngasih pakan ikan di kolam kerasa gemetar sama gemuruhnya, kalau di sawah terasanya lebih gede beda pas di dalam rumah," paparnya.
Sejauh ini, Sasi menyebut, tidak ada kerusakan ataupun retakan-retakan di kampungnya, hanya warga merasa bingung ataupun heran dengan munculnya fenomena itu.
Baca juga: Akui Heran, Pemkab Majalengka Akan Lakukan Ini Atasi Fenomena Minyak Goreng saat Ini
"Kalau siang tidak ada. Kemarin jarang cuman selewat doang Durasi yang hari ini terus-terusan ada aja yang gemuruhnya tidak berhenti-henti,"
"Saya dan warga cuman merasakan dan ingin tau apakah di tempat lain merasakan juga makanya saya tanya di FB," tandasnya.
Terkait fenomena alam ini, kami dari Tribunjabar.id, tengah menunggu keterrangan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Bandung.
