Densus Gadungan Ditangkap Polisi, Pakai Mobil Ugal-ugalan di Puncak, Saat Distop Keluarkan KTA Palsu
Ternyata pelaku adalah seorang mahasiswa yang mengaku sebagai anggota Densus.
Aksi ZP ini terbongkar usai dia dan kawan-kawannya berkonvoi di jalur Puncak Bogor.
Dalam berkonvoi, mereka mengemudikan mobil secara ugal-ugalan. ZP juga menyalakan sirine dan strobo di mobilnya.
"Dari arah Gadog itu dia sudah menyalakan lampu strobo serta sirine, dan mengambil lajur yang berlawanan dengan lajur yang seharusnya ada," ucap Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin.
Anggota Satlantas Polres Bogor yang waktu itu tengah mengatur lalu lintas, merasa curiga terhadap konvoi mobil tersebut.
Mereka kemudian menghentikannya. Iman menjelaskan, ZP melakukan perbuatan itu untuk menghindari kemacetan di jalur Puncak Bogor.
"Motifnya ya supaya mereka lancar saja. Kemudian mendahului dan mengambil lajur orang, jadi tidak mau antre di lajurnya sendiri," tuturnya.
Dalam kasus ini, polisi menyita tiga unit mobil pribadi yang salah satunya dipasangi pelat dinas Polri. Polisi juga mengamankan 3 unit ponsel, 2 ID card anggota kepolisian palsu, 1 name tag polisi palsu, dan sepasang pelat nomor dinas Denma Mabes TNI palsu.
Baca juga: Operasi Senyap di Sumatera Barat, Densus 88 Tangkap 16 Teroris yang Rekrut Anak-anak di Bawah Umur
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mahasiswa Mengaku Anggota Densus 88, Ugal-ugalan di Jalur Puncak, Ditangkap gara-gara Palsukan Dokumen".