Persib Bandung
Bos Persib Bicara Soal Peluang Kontrak Enam Pemain Asing untuk Jalani AFC Cup, Ini Katanya
Persib Bandung diperbolehkan diperkuat enam pemain asing saat menjalani AFC Cup.
Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Bos Persib Bandung angkat bicara mengenai regulasi AFC yang memperbolehkan tim yang berlaga di kompetisi Asia memakai enam pemain asing.
Enam pemain asing itu dengan skema 5+1.
Saat ini Persib Bandung memang telah memastikan lolos ke Piala AFC tahun musim depan.
Ini setelah Maung Bandung menyegel peringkat kedua klasemen Liga 1 2021/2022.
Kepastian ini menjadi hiburan tersendiri bagi bobotoh karena Persib Bandung gagal jadi juara Liga 1 2021/2022.
Persib terakhir berlaga di AFC Cup tahun 2105 setelah juara Liga Super.
Setelah itu, meski selalu lolos penilaian AFC sebagai klub profesional, Persib Bandung tak bisa lolos ke kompetisi Asia.
Namun, Persib Bandung dihadapkan pada persoalan baru, yaitu ketentuan regulasi yang ditetapkan AFC musim depan.
Ini terkait kuota pemain asing yang didaftarkan para peserta kompetisi bergengsi di Asia tersebut.
Sebelumnya AFC menetapkan kuota pemain asing adalah 3+1, di mana tiga pemain asing diperkenankan dari negara mana pun, dan satu pemain asing harus berasal dari negara peserta AFC atau Asia Raya.
Saat ini, AFC mengeluarkan aturan baru, yaitu format kuota 5+1.
Artinya AFC memperbolehkan lima pemain asing dari negara manapun dan satu pemain asing asal Asia untuk setiap klub yang ikut AFC Cup dan Liga Champions Asia.
Selain itu, dalam laman resmi AFC Cup the-afc.com, batas jumlah pemain yang di daftar pun mengalami perubahan yaitu, dari sebelumnya 30 menjadi 35 pemain, yang bertujuan untuk memperkuat kualitas, daya saing, dan status kompetisi Klub AFC.
"Komite Eksekutif AFC juga menyetujui rekomendasi untuk meningkatkan kuota pemain asing dalam daftar pemilihan pemain, dari kuota 3+1 yang ada menjadi 5+1 mulai berlaku dari musim 2023-2024. Hal itu untuk memperkuat kualitas, daya saing, dan status kompetisi Klub AFC," tulis pernyataan resmi AFC, Jumat (25/2/2022).