KORBAN Kecelakaan di Sukabumi Diviralkan Jadi Korban Geng Motor, Orangtuanya Kaget Bukan Main

Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Sukabumi, Dian Herdiansyah.

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Korban kecelakaan di Kabupaten Sukabumi, Andrian Nofal diviralkan sebagai korban geng motor. Korban dirawat di ICU RSUD Syamsudin SH.

Dalam narasi viral yang beredar, Andrian disebutkan sebagai korban pembacokan geng motor. Polisi turun tangan mendalami dan ternyata kabar itu bohong. Melainkan, Andrian alami kecelakaan.

Korban merupakan warga kampung Cimahi Desa Cibolang Kaler, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabum. Korban mengalami kecelakaan saat perjalan pulang menuju rumahnya.

"Jadi korban mengalami kecelakaan tunggal sekitar 1 Km dari kediaman sekitar pukul 03.30 WIB, Kapolsek Cisaat Kompol Rusmadi, (20/3/2022) malam.

Kondisi korban pada saat itu, mengelami kecelakaan di kampung Cimahi Desa Cibolang Kaler Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi.

"Korban pada saat itu kondisnya habis begadang dan mengendarai sepeda motor kemudian terjatuh dan kecelakaan tunggal," jelas Rusmadi.

Pascakejadian, langsung ditolong warga dan setelah di cek oleh saksi-saksi di sekitar, ternyata masih warga kampung Cimahi dan langsung menberikan kabar kepada pihak keluatganya. 

"Kemudian korban dibawa ke RSUD Syamsudin SH dan dirawat di ruang ICU, akibat luka yang dideritanya. Kondisi terkini mulai membaik," tutur Rusmadi.

Mendengar kabar Ardian Nofal yang disebutkan korban pembacokan geng motor, orangtua korban, kata Rusmadi mengaku kaget. Padahal anaknya mengalami kecelakaan.

"Ibu korban merasa terkejut dengan beredar di media sosial, anaknya menjadi pembacokan. Padahal kecelakaan," pungkas Rusmadi.