Liga Italia

AC Milan Bukan Tim Terbaik, Inter Mirip Perasan Lemon, Kata Arrigo Sacchi soal Persaingan Scudetto

Mantan pelatih timnas Italia Arrigo Sacchi mengomentari persaingan scudetto alias gelar Liga Italia 2021-2022 yang melibatkan Inter Milan dan AC Milan

Editor: Hermawan Aksan
Kompas.com
Bek AC Milan Theo Hernandez (tengah) menyundul bola dalam pertandingan Serie A melawan Inter Milan di Stadion Giuseppe-Meazza (San Siro), Milan, 5 Februari 2022. AC Milan menang 2-1 dalam laga bertajuk Derby della Madonnina atau Derbi Milan ini. 

TRIBUNJABAR.ID – Mantan pelatih timnas Italia Arrigo Sacchi mengomentari persaingan scudetto alias gelar Liga Italia 2021-2022 yang melibatkan Inter Milan dan AC Milan.

Arrigo Sacchi, yang juga pernah melatih AC Milan, memberikan komentarnya terkait persaingan gelar Liga Italia seusai pekan ke-29 Liga Italia 2021-2022.

Arrigo Sacchi mengatakan bahwa dua klub asal Milan memiliki kelemahan masing-masing yang bisa dimanfaatkan oleh para pesaing seperti Napoli dan Juventus.

Seperti dilansir BolaSport.com dari Football Italia, Arrigo Sacchi menyebut Inter Milan bermain seperti perasan lemon ketika meraih hasil imbang melawan Torino pada Minggu (13/3/2022) malam WIB.

Baca juga: Jadwal 9 Laga Terakhir AC Milan di Serie A Musim Ini, Lazio dan Atalanta Paling Berat

Inter Milan bakal kalah dari Torino andai saja Alexis Sanchez tidak mencetak gol dua menit menjelang laga bubaran.

“Sepak bola adalah olahraga tim."

"Inter Milan terlihat seperti lemon yang diperas,” kata Sacchi.

“Mereka tiba di Torino melawan tim hebat dan tidak mudah menghadapi mereka sekarang."

"Hal yang sama berlaku untuk Verona.”

Baca juga: AC Milan Kokoh di Puncak, Inter Milan Disalip Napoli, Berikut Hasil Lengkap Liga Italia Pekan ke-29

“Mereka adalah tim agresif yang bermain dengan intensitas."

"Atalanta membayar mahal untuk pertandingan melawan Leverkusen.”

“Hal yang sama berlaku untuk kemenangan Inter Milan di Liverpool."

"Tentunya, tim memainkan terlalu banyak permainan di sepak bola modern,” ujar Sacchi.

Hal ini berbanding terbalik ketika Sacchi mengomentari pola permainan yang digunakan oleh AC Milan.

Arrigo Sacchi, mantan pelatih AC Milan dan timnas Italia
Arrigo Sacchi, mantan pelatih AC Milan dan timnas Italia (Warta Kota)

Sacchi mengatakan bahwa AC Milan lebih bermain kolektif dan tidak bergantung kepada satu pemain saja untuk memenangi laga.

Halaman
12
Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved