Kabar Buruk, 4 Pasien Probable Omicron di Sumedang Meninggal Dunia, 237 Kasus Baru dalam 3 Hari
Satgas Penanganan Covid-19 Sumedang mencatat data penambahan empat kasus kematian akibat Covid-19 dalam tiga hari terakhir.
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Seli Andina Miranti
lihat foto
Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Jumlah pasien positif Covid-19 probable omicron yang meninggal dunia di Kabupaten Samedang, Jawa Barat, kembali bertambah.
Satgas Penanganan Covid-19 Sumedang mencatat data penambahan empat kasus kematian akibat Covid-19 dalam tiga hari terakhir.
Dengan begitu, total kasus kematian akibat Covid-19 di kabupaten yang dipimpin Dony Ahmad Munir itu mencapai 352 orang.
Baca juga: BIN Jabar Percepat Vaksinasi Covid-19, 100 Ribu Lebih Dosis Sepekan Terakhir di Derah Terpencil
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumedang, Nela Megalita, menyatakan, tercatat ada penambahan sebanyak empat kasus kematian akibat Covid-19.
Menurut Nela, empat pasien probable omicron tersebut merupakan Pria berusia 69 tahun asal Kecamatan Disitu, Perempuan 42 Tahun asal Sumedang Utara, Pria berusia 87 asal Kecamatan Situraja, dan Perempuan berusia 68 tahun asal Kecamatan Ganeas.
"Keempat pasien meninggal setelah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang, " ujar Nela kapada TribunJabar.id, Senin (14/3/2022) di Sumedang.
"Keempatnya dinyatakan positif Covid-19 probable omicron berdasarkan hasil tes PCR. Keempat pasien tersebut memiliki komorbid," kata Nela, menambahkan.
Selain itu, kata dia, kasus positif Covid-19 tercatat ada penambahan sabanyak 237 orang dalam tiga hari terakhir.
Kemudian, lanjut Nela, sebanyak 265 pasien telah dinyatakan sembuh dari Covid-19 setelah menjalani isolasi mandiri.
Baca juga: BERITA BURUK, Dua Lansia Probable Omicron di Sumedang Meninggal Dunia, Keduanya Belum Divaksin
"Sejak pandemi Covid-19 melanda,, jumlah kasus positif Covid-19 di Sumedang menembus 10.590 kasus, 9.922 pasien telah sembuh, 277 pasien tengah menjalani isolasi mandiri, dan 39 pasien tengah dirawat dan isolasi di rumah sakit, " kata dia.
"Warga Sumedang diimbau untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, " ucapnya.
