TADI MALAM Gunung Merapi Muntahkan Awan Panas Guguran ke Tenggara, Jarak Luncur Sekitar 2,5 Km

Tadi malam, Kamis (10/3/2022), Gunung Merapi menunjukkan lagi aktivitasnya, mengeluarkan awan panas guguran pada pukul 19.25 WIB.

Editor: Hermawan Aksan
Twitter BPPTKG
Foto ilustrasi: Awan panas guguran Gunung Merapi tanggal 8 Agustus 2021 pukul 04.20 WIB. Guguran tersebut menimbulkan hujan abu di wilayah Magelang dan Boyolali. 

TRIBUNJABAR.ID, YOGYAKARTA - Tadi malam, Kamis (10/3/2022), Gunung Merapi menunjukkan lagi aktivitasnya.

Gunung Merapi mengeluarkan awan panas guguran pada pukul 19.25 WIB.

Menurut pihak terkait, estimasi jarak luncur awan panas guguran tadi malam sejauh 2.500 meter ke arah tenggara atau Kali Gendol.

Berdasarkan data Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 70 mm.

Durasi awan panas guguran tercatat 299 detik.

"Estimasi jarak luncur 2.500 meter ke arah tenggara (Kali Gendol). Cuaca mendung dan hujan, visual kabut," ucapnya.

Sampai dengan saat ini, Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) masih menetapkan status aktivitas Gunung Merapi pada Siaga (level III).

Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.

 
Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km.

Adapun lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

Baca juga: Kronologi Puluhan Truk Terjebak Banjir Lahar Gunung Merapi, Roda-roda Tertimbun

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kamis Malam, Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Guguran Estimasi Jarak Luncur Sejauh 2.500 Meter".

Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved