Rilis Varian Terbaru, Liquid Vape Asal Bandung Tembus Pasar Internasional
Steam Queen Juice, produsen liquid vape lokal asal Bandung merilis varian produk oat drip terbaru bernama Future Series
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Mega Nugraha
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman.
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Steam Queen Juice, produsen liquid vape lokal asal Bandung merilis varian produk oat drip terbaru bernama Future Series.
Acara peluncuran yang bertajuk Drips In The Show 2.0 digar di Trans Studio Bandung dengan pengunjung terbatas, melibatkan pelaku industri kreatif dan musisi.
Business Division Head Steam Queen Juice, Aga Putra Ananta optimistis produk tersebut bisa menambah valuasi dan kinerja perusahaan di pasar internasional meski masih dalam kondisi pandemi Covid-19.
Baca juga: Yakin Vaksin bisa Akhiri Pandemi, Anak Muda Bandung Penjual Vape Disuntik Vaksin Covid-19
Menurutnya, total ada enam varian baru dari seri Oat Drips, di luar dari seri lain. Inovasi tersebut diklaim mengukuhkan pihaknya sebagai pelopor liquid Vape dengan rasa gandum.
"Ada enam varian baru di luar varian Oat Drips Future Series. Kami optimistis produk baru ini bisa diterima di pasar nasional hingga internasional," ujar Aga Putra Ananta, disela peluncuran kemarin.
Selain produk yang baru diluncurkan, beberapa produk sebelumnya sudah
menembus pasar asia hingga Dubai, Uni Emirat Arab.
"Produk lokal Bandung ini saya yakin bisa diterima di pasar nasional dan internasional. Kami tidak khawatir dengan menjamurnya produsen yang ilegal karena itu pengawasannya sudah ketat," katanya.
Komisaris PT. Ratu Karya Mandiri, Ratu Annisa mengatakan, Tema Future merupakan sebuah gerakan dari Steam Queen untuk terus beradaptasi di tengah pandemi.
"Ada sebuah movement kebangkitan dari steam queen di pasar Indonesia menuju ke level tertinggi dan bersiap merambah terus ke jejaring pasar internasional," ujar Ratu.
Keterlibatan vapers dalam industri vape dan industri kreatif, kata dia, membuat Industri vape ditanah air terus bergeliat. Saat ini, total sudah ada 2,1 juta pengguna vape di Indonesia.
"Bisnis vape dan e-Liquid di Indonesia ke depannya semakin bergairah dan membuka pintu selebar-lebarnya terhadap eksistensi produk Indonesia di kancah internasional," katanya.