Mulai Hari Ini 4 Kota di Pulau Jawa Naik Status Jadi PPKM Level 4, Termasuk Kota Cirebon
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian memperpanjang masa PPKM wilayah Jawa dan Bali melalui Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 12 Tahun 2022
Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail
TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian memperpanjang masa PPKM wilayah Jawa dan Bali melalui Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 12 Tahun 2022 yang berlaku mulai 22 sampai 28 Februari 2022.
Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri, Safrizal ZA mengatakan Perpanjangan PPKM dilakukan sebagai salah satu langkah antisipatif penanggulangan Covid-19 ditengah merebaknya varian Omicron di Indonesia.
"Sekaligus sebagai bagian dari upaya transisi secara bertahap menuju endemi Covid-19 dengan tetap menerapkan prinsip kehati-hatian," katanya, Selasa, (22/2/2022).
Dalam penerapan PPKM kali ini terdapat 4 kota di Jawa-Bali yang menerapkan PPKM level 4. Empat kota tersebut yakni Kota Cirebon, Kota Magelang, Kota Tegal dan Kota Madiun.
"Ini berdasarkan hasil evaluasi atas Indikator Penyesuaian Upaya Kesehatan Masyarakat dan Pembatasan Sosial dalam Penanggulangan Pandemi COVID-19 yang ditetapkan oleh Menteri Kesehatan," katanya.
Selain itu, ia menambahakan, dalam penerapan PPKM kali ini juga, tidak ada daerah yang menerapkan PPKM level 1.
Pada pekan sebelumnya masih ada 4 daerah yang menerapkan PPKM level 1.
"Penurunan jumlah daerah juga terjadi di Level 2, yang saat ini terdapat 25 daerah dari yang sebelumnya 58 daerah."
"Kenaikan yang cukup tinggi justru terjadi di Level 3, dimana sebelumnya terdapat 66 daerah, namun pada Inmendagri 12/2022 ini menjadi 99 daerah."
"Begitu pula dengan daerah di Level 4, yang saat ini terdapat 4 daerah yang sebelumnya pada Inmendagri 10/2022 tidak ada," pungkasnya.
Kasus Positif Naik Signifikan di KBB
Dalam waktu tiga pekan terakhir, kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengalami peningkatan yang sangat signifikan.
Bahkan saat ini sudah mencapai 1.895 kasus positif Covid-19.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 KBB, Agus Ganjar Hidayat mengatakan, pada Januari lalu kasus Covid-19 hanya ada 101 kasus positif aktif Covid-19 lalu tiga pekan kemudian bertambah 1.794 orang.