Kecelakaan Maut Bus Kramat Djati Vs Truk, Ngerinya Warga Dengar Suara Keras, Penumpang Berhamburan
Truk boks bernomor polisi W 8562 NM menabrak Bus Kramat Djati bernomor polisi W 7451 TGA. Kerasnya benturan membuat warga sekitar kaget
TRIBUNJABAR.ID, SRAGEN - Sebuah kecelakaan maut terjadi di Dukuh Pondok, Desa/Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Jumat (11/2/2022).
Peristiwa kecelakaan maut tersebut melibatkan satu unit truk boks dan Bus Kramat Djati.
Truk boks bernomor polisi W 8562 NM menabrak Bus Kramat Djati bernomor polisi W 7451 TGA.
Ngerinya, kerasnya benturan antara bus dan truk boks tersebut membuat warga kaget.
Baca juga: KECELAKAN SIANG TADI, Bus Terjun dari Jembatan Sedalam 15 Meter, 10 Orang Dilaporkan Tewas
Warga sekitar, Sastro Ditoyo mengatakan sempat terbangun karena mendengar bunyi dari arah jalan.
"Bunyi duar begitu, kaget lalu bangun, saya keluar, Bus sudah masuk ke parit, sekitar pukul 04.00 WIB," katanya kepada TribunSolo.com, Jumat (11/2/2022).
Ia kemudian melihat keluar, dan melihat Bus sudah terperosok ke dalam parit.
Lanjutnya, kecelakaan tersebut melibatkan truk dan Bus Kramat Djati.
Sastro juga melihat, penumpang satu persatu penumpang keluar dari bus.
"Iya, penumpang keluar, jumlahnya banyak," terangnya.
Ia juga menyaksikan korban meninggal dunia, yang merupakan seorang perempuan dibawa ke depan rumahnya.
"Kalau kabarnya terjepit di tengah itu," singkatnya.
Terpisah, keterangan dari kru bus, Joko mengatakan terdapat total 13 penumpang.
"Ada 13 penumpang, 1 sopir dan dua kru bus," katanya.
Saat kejadian, Joko menuturkan tengah tertidur.
"Kaget, karena tiba-tiba ada benturan keras, waktu itu saya tertidur," jelasnya.
Satu korban meninggal dunia
Kecelakaan maut terjadi di Dukuh Pondok, Desa/Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Jumat (11/2/2022).
Informasi yang dihimpun TribunSolo.com, kecelakaan melibatkan Bus Kramat Djati bernomor polisi W 7451 TGA dengan satu unit truk boks Mitsubishi Canter bernopol W 8562 NM.
Pantauan TribunSolo.com di lapangan, hingga pukul 10.00 WIB Bus Kramat Djati terlihat terperosok ke dalam parit di pinggir jalan.
Kondisi bodi bus tergores dengan kondisi kaca yang sudah pecah untuk menyelamatkan penumpang di dalamnya.
Kanit Laka Satlantas Polres Sragen, Ipda Irwan Marviyanto membenarkan hal tersebut.
Baca juga: Guru Agama di Garut Meninggal karena Kecelakaan, Sang Istri Tuntun Baca La Ilaha Illallah
"Iya benar telah terjadi kecelakaan," katanya kepada TribunSolo.com, Jumat (11/2/2022).
Atas kecelakaan tersebut, menyebabkan seorang penumpang meninggal dunia.
"Terdapat satu korban meninggal, yakni Mulyani, 37 tahun, warga Jembatan Lima, Kecamatan Tambora, Kabupaten Jakarta Barat," ujarnya.
"Korban meninggal dunia mengalami luka pendarahan hidung dan mulut, kepala sebelah kanan sobek, leher patah, pergelangan tangan kanan dan kiri patah, tulang iga ekor patah, dan meninggal dunia," tambahnya.
Sedangkan, terdapat dua penumpang lainnya yang mengalami luka-luka yang langsung dilarikan ke rumah sakit.
"Terdapat dua orang korban luka, yang dilarikan ke RSUD Sragen dan RS PKU Muhammadiyah Surakarta," pungkasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Ngerinya Kecelakaan Bus Kramat Djati Vs Truk di Sragen: Suara Keras, Penumpang Berhamburan Keluar