Siap-siap! Tahun 2022 Bayar Tol Tanpa Berhenti, Begini Cara Pembayarannya Bisa Dilakukan 3 Cara
Pemerintah Indonesia akan menerapkan sistem bayar tol tanpa berhenti pada akhir tahun 2022. Berikut cara pembayaran tol bisa dilakukan lewat tiga cara
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Hilda Rubiah
TRIBUNJABAR.ID - Sering berpergian menggunakan akses jalan tol? Siap-siap mulai tahun ini bayar tol tanpa berhenti alias tanpa mengantre.
Pemerintah Indonesia akan menerapkan sistem bayar tol tanpa berhenti pada akhir tahun 2022.
Sistem pembayaran tol ini disebut juga sebagai Multi Lane Free Flow (MLFF).
Hal ini diungkap oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) pada situs resminya.
Diperkirakan sistem Multi Lane Free Flow (MLFF) atau bayar tol tanpa berhenti diperkirakan diterapkan di 40 ruas jalan tol Jawa dan Bali.
Baca juga: Sudah Diizinkan Pemerintah Pusat, Pemkab Bakal Perbaiki Jalan Interchange Gerbang Tol Karawang Timur
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) lewat Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) mengungkapkan nanti sistem pembayaran tol bisa dilakukan lewat aplikasi MLFF yang diluncurkan Juli 2022.
Selain itu, nantinya pengguna tol juga bisa melakukan sistem transaksi melalui tiga cara pembayara tol.
Berikut Tribunjabar.id rangkum tiga cara bayar tol tanpa berhenti, dilansir dari Kompas.com.
1. Aplikasi Sistem MLFF atau E-OBU
Pertama, pengguna tol dapat melakukan transaksi atau cara pembayaran tol menggunakan electronic on-board (E-OBU).
Untuk melakukan transaksi ini pengguna tol hanya cukup menggunakan smartphone dengan mengunduh aplikasi E-OBU rersebut.
E-OBU memiliki teknologi MLFF yang nantinya berjalan menggunakan Global Navigation Satellite (GNSS) dan Global Positioning System (GPS) yang akan menentukan lokasi dan dideterminasi oleh satelit dan proses map-matching akan berjalan di sistem sentral.
Pengguna melakukan registrasi terlebih dahulu di aplikasi tersebut.
Setelag teregistrasi, pengguna akan dimudahkan dengan pembayaran yang telah terintegrasi oleh berbagai metode pembayaran.
Nantinya saldo pengguna akan terpotong otomatis saat melakukan perjalanan.
2. OBU
Kedua, melakukan bayar tol tanpa berhenti bisa dilakukan dengan membeli perangkat pembayaran tol elektronik atau disebut On-Board Unit (OBU).
On Board Unit (OBU) merupakan perangkat khusus yang dipasang di dashboard mobil yang memudahkan pengendara mobil untuk melewati gerbang tol otomatis (GTO) tanpa harus melakukan tap kartu e-toll.
Artinya, transaksi OBU jika berhasil akan ditandai dengan terbukanya palang gerbang tol secara otomatis.
Perangkat juga memberikan tanda dengan bunyi ‘bip’ sebanyak dua kali sekaligus menandakan saldo terpotong secara otomatis.

Baca juga: E-Tilang Berlaku, Ini Cara Pantau Pelanggaran Lalu Lintas dan Proses Penindakan Tilang Elektornik
3. Electronik Route Ticket
Ketiga, bayar tol tanpa berhenti ini juga bisa dilakukan dengan sistem electronic route ticket.
Sistem electronic route ticket adalah cara pembayaran tol dengan metode membeli tiket sekali jalan.
Electronic Route Ticket ini memang ditujukan kepada pengguna tol yang hanya sekali jalan.
Adapun nantinya tiket ini dapat dibeli melalui aplikasi atau situs resmi MLFF.
Manfaat Bayar Tol Tanpa Berhenti
Dikutip dari Kompas.com, Kepala Subbidang Operasi dan Pemeliharaan I BPJT, Galuh Permana Waluyo menjelaskan manfaat menggunakan cara pembayaran tol menggunakan ketiga cara tersebut.
Menurutnya manfaat menggunakan ketiga cara pembayaran tol di atas pada umumnya dapat meningkatkan keselamatan dalam berkendara.
Selain itu metode tersebut dapat menghilangkan kemacetan di gerbang tol karena tidak ada antrean kendaraan saat transaksi sekaligus mengurangi polusi dan emisi karbon.
Baca juga: Dua Pekan Dioperasikan Tol Cisumdawu Seksi 1 Masih Gratis, Soal Tarif Tunggu Keputusan Menteri PUPR
Berikut kelebihan atau manfaat bayar tol tanpa berhenti, di antaranya:
1. Menghemat waktu
2. Tidak perlu mengantre untuk melakukan pembayaran tol
3. Mengatasi kemacetan di gerbang tol
4. Mendukung pembayaran digital / cashless
5. Dapat mengurangi polusi atau emisi karbon