Pendaki Hilang di Gunung Malabar

Dua Orang Pendaki Dilaporkan Hilang di Gunung Malabar Bandung, yang Ditemukan Hanya Motornya

Kedua pendaki itu berangkat ke puncak Gunung Malabar hari Minggu pagi dan tak berniat berkemah.

Penulis: Kiki Andriana | Editor: taufik ismail
Istimewa/Dok Humas Kantor SAR Bandung
Satu tim rescue diberangkatkan dari Kantor SAR Bandung, Cimanggung, Sumedang untuk melakukan pencarian dua pendaki di Gunung Malabar, Kabupaten Bandung, Selasa (1/2/2022). 

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Kantor Pencarian dan Pertolongan ( SAR ) Bandung mengerahkan satu tim rescue untuk melakukan operasi pencarian terhadap dua orang pendaki yang hilang di Gunung Malabar, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (1/2/2022). 

Dua pendaki yang dilaporkan hilang itu adalah Ace (33), dan Yoga (14).

Keduanya merupakan warga Desa Baros, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung

Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansah menyebutkan, Kantor SAR Bandung menerima informasi dari Pusdalops BPBD Kabupaten Bandung terkait kejadian dua orang hilang di Gunung Malabar sejak Senin (31/1/2022) sekitar pukul 12.15 WIB.

"Mereka dilaporkan hilang saat keduanya akan kembali turun dari puncak gunung, " kata Deden Ridwansah kepada TribunJabar.id di Kantor SAR Bandung, Cimanggung, Sumedang. 

Deden mengatakan, berdasarkan laporan yang diterima dari pihak keluarga, kedua orang tersebut mendaki gunung pada Minggu (30/1/2022) sekira pukul 07.30 WIB.

Kedua orang pendaki tersebut memulai perjalanannya dari Desa Mekarjaya dengan rencana perjalanan pulang pergi di hari yang sama. 

Kemudian, kata dia, sesampainya di puncak gunung, keduanya bertemu dengan satu rombongan pendaki yang berjumlah sebanyak 6 orang yang sudah naik gunung sejak Sabtu (29/01/2022) 

"Mereka memutuskan berkemah bersama dan turun gunung pada Senin (31/1/2022) sekitar pukul 12.16 WIB. Kedua survivor turun terlebih dahulu dan menunggu di Legok pada koordinat 7° 7'39.52"S 107°38'11.70". Namun rombongan tidak menemukan keduanya di titik tersebut," katanya. 

"Rombongan pendaki tersebut langsung melakukan pencarian selama tiga jam, dengan hasil pencarian nihil, yang ditemukan hanya sepeda motor milik survivor yang masih terparkir di Kantor Desa Mekarjaya,"  kata Deden.

Deden menuturkan, menurut keterangan yang didapat keluarga pendaki tersebut, keduanya tidak membawa perlengkapan yang lengkap karena berencana tidak akan berkemah di puncak.

Pascalaporan tersebut pihaknya langsung mengerahkan satu tim rescue untuk melakukan operasi pencarian.

"Satu tim rescue sudah dikerahkan ke lokasi, Mudah-mudahan keduanya segera ditemukan dalam kondisi selamat," ujarnya. 

Baca juga: Pendaki yang Hilang di Gunung Haluman Garut Sempat Kirim Pesan ke Ortu Lalu Komunikasi Putus

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved