Sedang Memupuk Padi, Petani di Indramayu Ini Ditemukan Terlentang di Sawah, Sudah Tak Bernyawa
SUR (46), petani di Desa Sleman, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu, ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di sawah.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Giri
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - SUR (46), petani di Desa Sleman, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu, ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di sawah.
Tubuhnya tergeletak di tengah sawah yang baru ditanami padi di Desa Tambi Lor.
Hal itu membuat heboh rekan sesama petani di sana.
Peristiwa tersebut diketahui terjadi pada Sabtu (15/1/2022).
Dari informasi yang diterima Tribuncirebon.com, saat meninggal, petani itu tengah memupuk padi di sawah.
Petani tersebut menggenakan kaus lengan panjang berwarna cokelat muda, dan celana kain juga warna cokelat.
Seorang petani setempat, Tanya (55), mengatakan, awalnya ia terkejut melihat ada sosok pria yang terlentang di tengah sawah.
Saat didekati, ternyata, pria itu SUR, rekan sesama petani.
Baca juga: Ketua KPP Jabar Lantik dan Kukuhkan Kepengurusan KPP Kabupaten Sumedang, Ineu Sampaikan Apresiasi
"Setelah itu saya hubungi pemilik sawah. Selang berapa lama pemilik sawah bersama petugas kepolisian dari Polsek Sliyeg datang," ujar dia, Minggu (16/1/2022).
Kapolres Indramayu, AKBP M Lukman Syarif, melalui Kapolsek Sliyeg, AKP H Amizar, membenarkan adanya kejadian itu.
Dari keterangan petugas medis dan keluarga, diduga korban tiba-tiba meninggal dunia karena serangan jantung.
"Diperkuat keterangan dari petugas kesehatan tidak ditemukan tanda kekerasan apa diri korban. Keluarga menerika kejadian ini adalah musibah, menolak untuk dilakukan autopsi. Jenazah langsung dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan," ucap dia. (*)