Omicron di Turki Lagi Tinggi-tingginya, Tak Disadari Turis Indonesia, Ini Masa Inkubasi Virusnya
Salah satu kasus penularan Omicron paling banyak berasal dari Turki. Mereka umumnya baru pulang dari perjalanan wisata.
TRIBUNJABAR.ID - Lonjakan Omicron di Turki menjadi satu di antara penularan terhadap para turis dari Indonesia.
Di Indonesia, kasus Covid-19 yang terinfeksi variam Omicron terus bertambah.
Hingga Sabtu (8/1/2022), ada 414 kasus Omicron di Tanah Air setelah sebelumnya bertambah 75 kasus.
Dari 414 kasus, 31 di antaranya merupakan transmisi lokal. Sisanya merupakan pelaku perjalanan luar negeri.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmidzi mengatakan, salah satu kasus penularan Omicron paling banyak berasal dari Turki. Mereka umumnya baru pulang dari perjalanan wisata.
Meski demikian, pemerintah belum mengambil sikap tegas terkait akses keluar masuk dari dan ke Turki.
Masyarakat hanya dianjurkan tak berpergian ke luar negeri, meski pada kenyataannya kini banyak yang berlibur ke negara tersebut.
Padahal, kasus Omicron di Turki sedang tinggi-tingginya. Per hari, jumlah kasus Covid-19 baru melebihi 60.000 kasus.
Baca juga: Ada 15 Orang yang Positif Covid-19 di Pesawat yang Dinaiki Ashanty dari Turki, Terpapar Omicron?
Penutupan pintu masuk
Pemerintah belum mengambil kebijakan baru merespons situasi ini, utamanya terkait pelaku perjalanan luar negeri dari Turki.
Sampai saat ini, pemerintah telah menutup pintu kedatangan warga negara asing (WNA) dari 14 negara, tapi Turki tak masuk dalam daftar.
Namun demikian, pemerintah terus melakukan pembahasan terkait hal ini.
"Ibu Menlu RI beberapa hari yang lalu telah membahas dengan Menko Marves adanya temuan kasus Covid-19 dari WNI yang kembali dari bepergian ke luar negeri. Karena beberapa negara memang dibahas," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Teuku Faizasyah saat dihubungi Kompas.com, Minggu (9/1/2021).
Faizasyah pun menjelaskan, keputusan mengenai penutupan pintu kedatangan di tengah pandemi Covid-19 saat ini berada di bawah penanganan Satgas Covid-19.
Baca juga: Ashanty Kena Covid-19, Gimana Aurel yang Juga Pulang dari Turki? Atta Halilintar Beberkan Hasil PCR
Cepat menular