Dipolisikan Pengusaha, Doddy Sudrajat Diperiksa Polisi, Dicecar Banyak Pertanyaan, Ini Hasilnya
Doddy dipolisikan oleh seorang pengusaha bernama Rofi'i atas dugaan pencemaran nama baik.
TRIBUNJABAR.ID - Setelah banyak kontroversi karena mempermasalahkan banyak hal terkait cucunya, Gala Sky, kini Doddy Sudrajat malah bernasib buruk karena harus diperiksa polisi.
Ayah Vanessa Angel ini memenuhi panggilan polisi untuk datang ke Polda Metro Jaya, Senin (10/1/2022).
Besan H Faisal ini didampingi oleh sang kuasa hukum, Djamaludin Koedoeboen.
Kedatangan Doddy dan tim kuasa hukum untuk memenuhi pemeriksaan dari penyidik.
Doddy dipolisikan oleh seorang pengusaha bernama Rofi'i atas dugaan pencemaran nama baik.
Djamal mengungkapkan, kliennya memenuhi panggilan atas dasar sebagai warga negara yang baik.
Meskipun saat memenuhi panggilan, Doddy dan tim kuasa hukum mengalami keterlambatan satu jam.
Hal ini disampaikan dalam video yang diunggah di YouTube Star Story, Senin (10/1/2022).
Djamal mengatakan, pemeriksaan berjalan dengan baik dan lancar, serta disambut baik oleh penyidik.
"Setelah sampai di ruang penyidik, kita bercerita, karena memang santai aja."
"Jadi Alhamdulillah semua berjalan baik dan lancar," tambahnya.
Saat dimintai keterangan, Doddy dicecar sebanyak 23 pertanyaan oleh penyidik.
"Ada 23 pertanyaan, seputar apakah klien kami mengenal saudara pelapor."
Baca juga: Gerah dengan Kontroversi Doddy Sudrajat, Sosok ini Janjikan Ayah Vanessa Rp 100 Juta agar Berhenti
"Apakah ada maksud menghina atau tidak, ada beberapa pertanyaan lain yang standar," kata Djamal.
Pada pihak penyidik, Doddy mengklarifikasi apa yang diunggah tidak ada niat menghina Rofi'i.
"Sifatnya klarifikasi, kita cuma klarifikasi aja bahwa tidak ada niat sedikitpun untuk menghina siapapun."
"Tadi klien kami sudah menjelaskan secara jelas, tegas, dan terang benderang," tuturnya.
Selain itu, Djamal menegaskan yang disampaikan oleh Doddy adalah kalimat-kalimat umum.
Seperti ucapan penolakan diberi satu unit ponsel apabila membatalkan rencana pemindahan makam.
"Beliau tidak mengenal sama Gus Rofi'i, tidak ada hubungan keluarga, dan sebagainya," jelas Djamal.
"Apa yang beliau (Doddy) sampaikan itu sifatnya juga umum, itu juga adalah peribahasa yang dikutip."
"Sehingga tidak ada maksud untuk menyinggung, menyerang, atau menghina siapapun," imbuhnya.
Baca juga: Doddy Sudrajat Permasalahkan Donasi untuk Gala Sky, Susi Pudjiastuti ke Kemensos: Kenapa Harus Izin?
H Faisal Tanggapi Doddy Sudrajat yang Dipolisikan Rofi'i
Ditemui di tempat berbeda, ayah Bibi Andriansyah, Faisal, menanggapi kasus yang sedang dihadapi sang besan.
Faisal mengaku tak tahu mengenai laporan polisi yang ditujukan pada besannya.
Namun, ia sudah membaca beberapa pemberitaan soal kasus yang menyeret Doddy.
Hal ini disampaikan dalam video yang diunggah di YouTube Cumicumi, Kamis (30/12/2021).
Mertua Vanessa Angel itu meminta agar mengkonfirmasi langsung pada pelapor, Rofi'i.
"Itu ditanyakan pada (pelapor), saya hanya membaca di YouTube aja, saya nggak tahu," tandas Faisal.
Meski begitu, Faisal sepakat dengan niat baik dari pelapor bernama Muhammad Rofi'i Muchlis ini.
Di mana Rofi'i meminta agar Doddy mengurungkan rencana pemindahan makam Vanessa Angel.
Sebagai gantinya, ia akan memberikan satu unit ponsel canggih kepada Doddy.
"Kalau memang itu alasan dia saya setuju, karena saya setuju untuk tidak dipindahkan."
"Jadi apa yang dilakukan oleh Pak Rofi'i saya setuju banget," bebernya.
Sebagai informasi, Rofi'i mempolisikan Doddy ke Polda Metro Jaya beberapa waktu lalu.
Ia menuding ayah Vanessa Angel telah melakukan pencemaran nama baik lewat media elektronik.
Laporan itu berawal dari respons Doddy yang menyalahartikan niat baik Rofi'i.
"Ternyata video saya di-munch screen, kemudian dimasukkan Instagram dia," ungkap Rofi'i.
"Dan ada tulisan 'jangankan handphone, pabrik Samsung-nya saja saya akan menolak'."
"Yang paling menyedihkan adalah kebaikan, ketulusan saya itu dikatain," lanjutnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Penuhi Panggilan soal Dugaan Pencemaran Nama Baik, Doddy Sudrajat Tegaskan Tak Ada Niat Menghina.