BERITA POPULER PERSIB: Menang Tipis, Maung Bandung ke Puncak Klasemen, Dua Pemain Baru Lumayan

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung mencatat kemenangan tipis 1-0 atas Persita Tangerang di laga pertama putaran kedua Liga 1 2021/2022.

Dalam laga itu debut Bruno Cantanhede bersama Persib Bandung berakhir dengan sangat manis.

Gol kemenangan Persib atas Persita di Stadion Ngurah Rai, Bali, Jumat (7/1/2022), dicetak oleh Bruno pada menit ke-32 melalui titik putih.

Baca juga: Analisis Hasil Persib vs Persita, Sujana: Bruno Cantanhede dan David da Silva Masih Kewalahan

Pelatih Persib, Robert Alberts, mengatakan bahwa sebenarnya timnya tidak memiliki peluang banyak untuk mencetak gol.

Menurutnya, hanya ada satu peluang yang benar-benar mengancam gawang Persita, yakni dari pressing Bruno hingga tercipta tendangan penalti bagi Persib.

"Anda melihat momen-momennya dan dia memberi tekanan pada kiper Persita. Dan ya, ada penalti dan dieksekusi, sendiri, sangat keren. Jadi itu menunjukkan bahwa dia sudah mulai merasakan atmosfer sepak bola Indonesia," ujar Robert dalam sesi jumpa pers virtual, Jumat (7/1/2022).

Robert menambahkan, pertandingan pembuka pada sebuah kompetisi akan selalu sulit.

Baca juga: Posisi Persib di Klasemen Sementara Berubah Setelah Kalahkan Persita, Namun Bisa Turun Lagi

Hal itu dirasakan oleh para pemainnya ketika menghadapi Persita yang juga menjadi pembuka putaran kedua atau seri keempat Liga 1 bagi kedua tim.

"Lapangan juga menurut para pemain sangat berat karena rumput yang digunakan sangat panjang," katanya.

Soal permainan kedua striker baru Persib, Robert menilai mereka cukup terlibat banyak di dalam permainan.

Meskipun Bruno belum bisa bermain selama 90 menit dan David gagal mencetak gol, kontribusi keduanya cukup besar.

 

"Saya pikir kedua striker kami sudah cukup terlibat dalam permainan."

"Mereka mencoba mencari area yang bisa dikasih bola oleh rekan-rekannya."

"Mereka juga beberapa kali punya kesempatan dan bisa berkreativitas di daerah pertahanan lawan," ucapnya.

Evaluasi

Dari tim lawan, pelatih Persita, Widodo Cahyono Putro, mengatakan bahwa ada beberapa hal yang harus diperbaiki setelah ditaklukkan Persib pada laga kali ini.

Termasuk ketika Persib mendapatkan hadiah penalti karena kiper Persita, Rendy Oscario, melanggar Bruno Cantanhede di area terlarang.

"Kami kan perbaiki, kami berterima kasih kepada teman-teman yang telah bekerja keras pada hari ini meskipun kami belum memperoleh hasil yang maksimal," ujar Widodo dalam sesi jumpa pers virtual setelah pertandingan, Jumat (7/1/2022).

Baca juga: Posisi Persib di Klasemen Sementara Berubah Setelah Kalahkan Persita, Namun Bisa Turun Lagi

Kekalahan Persita tak lepas dari kesalahan yang dilakukan Rendy ketika gagal mengontrol bola dengan baik.

Bruno, yang berada tepat di depan Rendy, mampu mencuri bola sehingga harus dilanggar dan menghasilkan tendangan penalti.

Namun, di sisa pertandingan, Rendy mampu menebus kesalahannya dengan sangat baik. Rendy melakukan sembilan kali penyelamatan sehingga mencegah Persib menambah keunggulan.

Widodo pun mengapresiasi kinerja Rendy yang menurutnya tampil cukup gemilang. Terlepas dari kesalahan Rendy sehingga gawang Persita harus kebobolan.

"Kalau secara overall Rendy terutama di babak kedua bisa memperbaiki kesalahan-kesalahan yang di babak pertama, tapi memang ini saya kira sangat berat apalagi yang dihadapi mungkin Persib tapi Rendy secara overall bermain baik," katanya.

Selain itu, laga kali ini menjadi debut bagi Taylon. Kendati Taylon gagal mencetak skor, Widodo cukup senang dengan apa yang ditampilkan oleh pemain asal Brasil itu.

"Taylon saya kira dia pertama kali bermain di kita di kompetisi ini dan juga cepat adaptasi kemungkinan saya berharap pertandingan berikutnya akan lebih bagus lagi," ucapnya.

Selanjutnya, Persita bakal menghadapi Persela Lamongan. Widodo berharap, di laga nanti, kemenangan bisa diraih sehingga peringkat di klasemen merangkak naik.

"Ke depannya tentu kami terus perbaiki. Kami berusaha untuk memperbaiki peringkat yaitu caranya bisa memenangkan pertandingan," ujarnya.

Jalannya Pertandingan

Persib langsung mengambil inisiatif serangan di awal-awal pertandingan. Umpan-umpan pendek yang menjadi andalan Persib coba dibangun melalui duet Marc Klok dan Mohammed Rashid.

Persita juga tak mau kalah melakukan serangan cepat ke jantung pertahanan Persib. Dimotori oleh Harrison Cardoso dan Nuriddin Davronov, Persita mencoba membongkar pertahanan Persib melalui tengah.

Peluang pertama Persib datang dari kepala David da Silva pada menit ke-4.

Berawal dari umpan silang Beckham Putra Nugraha kepada David da Silva, bola yang disundul sayangnya masih terlalu mudah ditangkap oleh kiper Persita, Rendy Oscario.

Baca juga: Setelah Dua Kali Gagal, Persib Pertama Kali di Puncak Klasemen Liga 1 Berkat Kemenangan atas Persita

Memasuki menit kelima, Persib mulai bisa menguasi jalannya pertandingan.

Beberapa kali bola mampu menembus pertahanan Persita meskipun belum bisa dimanfaatkan menjadi sebuah gol.

Menit ke-14, bomber anyar Persib, Bruno Cantanhede melakukan tembakan keras di depan kotak penalti Persita. Namun tendangan Bruno Cantanhede masih mampu diantisipasi oleh Rendy Oscario.

Hingga menit ke-15, belum ada gol tercipta dari kedua kesebelasan. Baik Persib maupun Persita masih terus mencoba mencari celah di lini pertahanan masing-masing lawannya.

Penyerang Persita, Irsyad Maulana nyaris mencetak gol pada menit ke-29.

Pemain bernomor punggung 88 itu menerima umpan silang di dalam kotak penalti yang masih mampu ditepis oleh kiper Persib, Teja Paku Alam.

Tekanan terus dilakukan Persita sehingga lini pertahanan Persib sempat kocar-kacir.

Namun solidnya Nick Kuipers dan Achmad Jufriyanto sukses mengatasi gelombang serangan yang datang.

Persib mendapat hadiah penalti pada menit ke-32 setelah Bruno Cantanhede dilanggar oleh Rendy Oscario. Bruno Cantanhede berhasil merebut bola yang gagal dikontrol oleh Rendy Oscario.

Bruno Cantanhede yang mengambil penalti berhasil mengkonversikannya menjadi gol pada menit ke-33 Dengan demikian, Persib untuk sementara unggul 1-0 dari Persita.

Gol tersebut membuat Persita mulai berani melakukan serangan lebih banyak. Sementara Persib mencoba bermain dengan lebih tenang lewat umpan-umpan pendek yang dikombinasikan skill individu David da Silva dan Bruno Cantanhede.

Hingga wasit meniup peluit tanda babak pertama, tak ada gol tambahan tercipta dari kedua kesebelasan. Untuk sementara, Persib unggul dari 1-0 Persita.

Di awal babak kedua, Persita melakukan perubahan pada komposisi pemain. Miftahul Hamdi dan Ricky Ariansyah masuk menggantikan Nuriddin Davronov serta Andre Agustiar Prakoso. Sementara Persib masih mempertahankan starting line up.

Secara tempo permainan, tempo sebetulnya tidak banyak berubah seperti di babak pertama. Hanya saja, Persita kini mulai berani melakukan pressing sejak di lini pertahanan Persib. Alhasil, Persib sedikit kesulitan untuk mengarahkan bola ke area pertahanan lawan melalui umpan-umpan pendek.

Perubahan kembali dilakukan oleh pelatih Persita, Widodo C Putro untuk menambah daya dobrak. Menit ke 56, Irsyad Maulana keluar digantikan oleh Muhamad Kasim Botam.

15 menit laga berjalan di babak kedua, belum ada peluang berbahaya yang dihasilkan oleh Persib maupun Persita. Bola lebih banyak diperebutkan di lini tengah sehingga cukup jarang tendangan yang mengarah ke gawang.

Menit ke-65, Persita terpaksa menarik keluar Harrison Cardoso yang terlihat mengalami cedera pada bagian kakinya. Widodo C Putro memasukkan Muhammad Iqbal yang memiliki posisi sama dengan Harrison Cardoso.

Bruno Cantanhede akhirnya ditarik keluar oleh pelatih Persib, Robert Alberts pada menit ke-67. Pemilik nomor punggung 37 digantikan oleh Frets Butuan.

Alta Ballah menjadi pemain keempat yang masuk dalam pertandingan malam ini. Alta Ballah masuk pada menit ke-74 untuk menggantikan Kevin Gomes. Masuknya Alta Ballah yang berposisi striker menyiratkan bahwa Persita ingin menyerang total untuk menyamakan kedudukan.

Persib sendiri memasuki menit ke-74 sedikit kehilangan intensitas serangannya. Pressing ketat yang diperagakan pada babak pertama mulai sedikit menghilang. Bahkan Persita mulai bisa menembus pertahanan Persib.

Robert Alberts mencoba kembali meningkatkan intensitas serangan Persib dengan memasukkan Esteban Vizcarra menggantikan Febri Hariyadi.

David da Silva akhirnya mendapat peluang di babak kedua pada menit ke-79 lewat tendangan menyusur tanah. Hanya saja, tembakan mantan pemain Persebaya Surabaya itu masih terlalu lemah sehingga mudah ditangkap oleh Rendy Oscario.

Marc Klok nyaris menambah keunggulan Persib pada menit ke-83 melalui tendangan bebas yang mengarah ke sudut kanan atas gawang Persita. Rendy Oscario sukses menyelamatkan bola hasil tendangan Klok sehingga hanya berujung tendangan bebas.

Rendy Oscario tampil sangat gemilang pada laga malam ini. Di menit ke-89, tendangan Beckham Putra Nugraha di luar kotak penalti mampu ditepis dengan sangat baik sehingga hanya menghasilkan tendangan penjuru untuk Persib.

Di menit 90, Persita mendapat bola kemelut di depan gawang Persib. Namun bola mampu dihalau ke luar kotak penalti Persib sehingga untuk sementara masih aman gawang yang dikawal Teja Paku Alam.

Pada masa perpanjangan waktu juga, Beckham Putra ditarik keluar karena mengalami cedera. Sebagai pengganti, Robert Alberts, memasukkan Mario Jardel.

Sampai akhir pertandingan, tak ada gol tambahan yang berhasil diciptakan oleh kedua tim. Sehingga Persib mengakhiri pertandingan dengan skor tipis, 1-0 dari Persita. (*)

Susunan Pemain Awal

Persib (4-2-3-1): 14-Teja Paku Alam; 12-Henhen Herdiana, 2-Nick Kuipers, 16-A Jufriyanto, 3-Ardi Idrus; 23-Marc Klok, 74-M Rashid; 13-Febri Hariyadi, 7-Beckham Putra, 37-Bruno Cantanhede; 25-David da Silva

Pelatih: Robert Alberts

Persita (4-3-3): 27-Rendi Oscario; 12-K Gomes de Oliveira, 13-Agung Prasetyo, 4-S Anwar, 11-M Toha; 33-SY Bae, 31-H Cardoso de Oliveira, 91-N Davronov; 16-A Agustiar, 10-T Correa, 88-I Maulana

Pelatih: Widodo C Putro