Kisah Pilu Denada, Jual Semua Barang, Sempat Sisa Uang Cuma Rp 200 Saat Anak Harus Pengobatan
Lama tak terdengar kabarnya, Denada ternyata menyimpan kisah pilu akibat pandemi Covid-19.
TRIBUNJABAR.ID - Lama tak terdengar kabarnya, Denada ternyata menyimpan kisah pilu akibat pandemi Covid-19.
Penyanyi Denada mengaku sempat tidak memiliki penghasilan karena dampak pandemi.
Selama dua tahun terakhir, ia tak bisa bolak-balik ke Indonesia untuk melakoni sejumlah pekerjaannya.
Lantaran adanya kebijakan terkait pandemi Covid-19 yang membuatnya tak bisa mengambil pekerjaan di Tanah Air.
Sementara, Denada tinggal di Singapura untuk menemani anaknya, Aisha Aurum, berobat.
Sudah sekitar tiga tahun Aisha menjalani perawatan di rumah sakit Singapura karena mengidap kanker darah atau leukemia.
Selama dua tahun tidak memiliki penghasilan, Denada turut menceritakan perjuangannya untuk tetap bertahan.
Hal itu ia ungkap dalam kanal YouTube Maia ALELDUL TV tayang pada Sabtu (1/1/2022).
"Dua tahun ini berat banget," ungkap Denada.
Baca juga: Kabar Terbaru, Anak Denada Selesai Kemoterapi dan Bisa Sekolah, Tapi Sempat Benjol, Ini Penyebabnya
Untuk tetap bisa bertahan hidup, Denada harus rela menjual beberapa aset yang ia punya.
Termasuk perhiasan, rumah, hingga mobil pribadinya yang ada di Indonesia.
"Terpaksa harus jual-jual semua yang ada, rumah, rumah yang di Bintaro juga lagi diiklankan untuk dijual, mobil," pungkas Denada.
"Jadi semua apapun yang bisa aku jual, tas branded kah, perhiasan kah, yang kebetulan memang posisinya lagi ada di Indonesia," sambungnya.
Meskipun begitu, Denada tetap merasa hidupnya selalu dipermudah.
Alih-alih sedih harus menjual asetnya, ia malah merasa beruntung lantaran ada barang berharga yang bisa membuatnya tetap bertahan hidup.