Pengendara dari Luar Daerah Siap-siap Dicek Kartu Vaksin saat Masuk Kota Cirebon

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Sejumlah pengendara asal luar daerah tampak distop untuk diperiksa kartu vaksinasi Covid-19 di Pos Pengamanan Operasi Lilin Lodaya 2021 Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, Selasa (28/12/2021).

Petugas gabungan terlihat memberhentikan pengemudi mobil dan motor berpelat nomor selain E untuk memastikan mereka telah divaksin.

Baca juga: Petugas Medical Intellegent Susuri Genangan Banjir di Indramayu Suntikan Vaksin Covid-19 ke Warga

Selain itu, petugas juga tampak mengecek kelengkapan surat negatif Covid-19 dari hasil pemeriksaan rapid test antigen sebagai salah satu syarat perjalanan keluar daerah.

Kapolres Cirebon Kota, AKBP M Fahri Siregar, mengatakan, pemeriksaan itu untuk mencegah penyebaran Covid-19 selama masa libur Natal dan Tahun Baru 2022.

Menurut dia, pemeriksan tersebut dilaksanakan di empat titik perbatasan Kota Cirebon selama masa Operasi Lilin Lodaya 2021.

"Ada empat titik pemeriksaan, yakni Kedawung, Krucuk, Kalijaga, dan Penggung," ujar M Fahri Siregar saat ditemui di Pos Pengamanan Kedawung, Selasa (28/12/2021).

Baca juga: Kades di Cirebon yang Korupsi Dana Bansos Covid-19 Terancam Bui Seumur Hidup

Ia memastikan hingga kini tidak ditemukan pengendara yang hasil pemeriksaan rapid test antigennya dinyatakan reaktif Covid-19.

Selain itu, pihaknya juga bekerja sama dengan Dinas Kesehatan untuk menyiapkan pemeriksaan rapid test antigen bagi pengendara yang masa berlaku suratnya telah habis.

"Surat keterangan rapid test antigen ini hanya berlaku 1 × 24 jam, sehingga kami siapkan pemeriksaannya secara acak," kata M Fahri Siregar.

Fahri mengatakan, Dinas Kesehatan juga menyiapkan pelayanan vaksinasi Covid-19 di empat pos pengamanan yang berada di perbatasan Kota Udang.

Jika ditemukan pengendara yang belum divaksin dosis pertama maupun kedua, maka mereka bisa langsung disuntik vaksin Covid-19 di pos tersebut.

"Kami juga menyosialisasikan bahwa masyarakat harus menggunakan aplikasi PeduliLindungi untuk mengunjungi mal, restoran, hotel, maupun obyek wisata di Kota Cirebon," ujar M Fahri Siregar.