Orangtua Korban Tabrak Lari di Nagreg Memelas ke Jokowi Saat Tahu Pelaku Diduga Oknum TNI

Keluarga korban tabrak lari diduga oleh oknum TNI AD di Nagreg Kabupaten Bandung minta Jokowi kawal kasus ini, minta pelaku dihukum sebar-beratnya

Penulis: Sidqi Al Ghifari | Editor: Mega Nugraha
Istimewa (Tribun
Handi dan Salsabila, korban tabrak lari di Nagreg yang hilang, ditemukan tewas di Sungai Serayu. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Sidqi Al Ghifari

 
 
 TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Keluarga korban tabrak lari diduga oleh oknum TNI AD di Nagreg Kabupaten Bandung minta Jokowi kawal kasus ini, minta pelaku dihukum sebar-beratnya.

Keluarga Handi Saputra (17) salah satu korban yang berasal dari Garut menginginkan pelaku dihukum seberat-beratnya. 

Entes Hidayatullah ayah dari Handi mengungkapkan  meskipun pelaku termasuk orang penting dirinya berharap proses hukum terhadap pelaku bisa berlaku dengan adil. 

"Harapannya dari keluarga biar pun pelaku adalah oknum aparat, keluarga meminta pelaku dihukum seadil-adilnya," ujarnya saat dihubungi Tribunjabar.id.

Baca juga: KAPENDAM Akui Ciri Penabrak 2 Sejoli di Nagreg Mengarah ke Oknum TNI AD, Tunggu Hasil Penyidikan

Entes mengungkapkan musibah yang dialami keluarganya tersebut bukan termasuk masalah kecil. 

Ia bahkan sampai meminta Presiden Jokowi untuk ikut memperhatikan proses hukum terhadap pelaku yang sudah membuang anaknya dalam keadaan hidup. 

"Mohon kepada pak Jokowi, bukan masalah kecil, ini menyangkut nyawa manusia, anak saya masih hidup malah dibuang," ucapnya. 

Entes mengatakan malam tadi dirinya membaca berita bahwa salah satu pelaku sudah tertangkap. 

"Belum ada yang ngabarin, saya baca di media pelaku sudah dapat satu orang," 

"Saya ucapkan pada bapak polisi yang sudah membela rakyat kecil seperti saya, terima kasih bapak polisi," ungkapnya. 

Baca juga: BREAKING NEWS, Pelaku Tabrak Lari Handi dan Salsabila di Nagreg Diduga Oknum TNI, Belum Ditangkap!

Namun penangkapan terhadap pelaku dibantah oleh Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A Chaniago saat jumpa pers di Polda Jabar siang tadi. 

Dalam jumpa pers tersebut Erdi memastikan bahwa pelaku belum ditangkap. 

"Pelaku belum ada penangkapan," ujarnya.

Pomdam III Siliwangi Turun Tangan

Pomdam III Siliwangi selidiki dugaan keterlibatan oknum TNI AD dalam kasus tabrak lari dua sejoli di Nagreg yang jasadnya dibuang di Jateng.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved