Lahan Pertanian Tertimbun Longsor, Petani Menanam Ulang Padi
Petugas P2BK Caringin, Ahmad, mengatakan lahan pertanian tertimpa longsor, selain dampak cuaca, karena berada di dekat tebing yang lumayan tinggi
Penulis: Dian Herdiansyah | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Sukabumi, Dian Herdiansyah
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI- Petani terancam gagal panen di Kampung Ciseupan Girang, RT 01/02,Desa, Seuseupan Kecamatan Caringin, Kabupetan Sukabumi.
Pasalnya, ada tiga petak sawah yang sudah ditanami padi milik Adah, tertimbun longsor akibat hujan deras yang terjadi kemarin, Senin (6/12/2021).
Petugas Penanganan Bencana Kecamatan (P2BK) Caringin, Ahmad, mengatakan lahan pertanian tertimpa longsor, selain dampak cuaca, karena berada di dekat tebing yang lumayan tinggi.
"Terjadi hujan deras, lalu menyebabkan tebing longsor, sehingga menimbun lahan pertanian pada milik warga dan tanaman padinya tertimbun," ujarnya.
P2BK, kata Ahmad, telah melakukan koordinasi dengan pihak desa dan kecamatan upaya penanganan lebih lanjut.
Baca juga: Curah Hujan Tinggi, Tanah Longsor Mendominasi Bencana di Majalengka pada November 2021
"Saat ini petaninya sedang menyingkirkan material longsor dan rencanya akan ditanami kembali," tuturnya.
"Ada pun dampak longsor tersebut, petani mengalami kerugian akibat gagal panen mencapai 15 jutaan," kata Ahmad.