Geng Motor Serang Pengendara Secara Brutal Viral di Indramayu, Ada Nama Grup Ini di Jaket Pelaku

Komplotan geng motor kembali membuat ulah, aksi mereka pun viral di media sosial setelah terekam kamera CCTV di Kabupaten Indramayu yang menyerang.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Darajat Arianto
TRIBUNCIREBON.COM/HANDHIKA RAHMAN
Polres Indramayu mengamankan anggota geng motor pelaku penyerangan yang viral di media sosial, Minggu (28/11/2021). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Komplotan geng motor kembali membuat ulah, aksi mereka pun viral di media sosial setelah terekam kamera CCTV di Kabupaten Indramayu.

Dalam rekaman CCTV itu, terlihat gerombolan geng motor berjumlah puluhan orang secara brutal menyerang pengendara sepeda motor yang tengah melintas.

Tanpa basa-basi, pengendara itu dikeroyok secara membabi buta di depan rumah salah satu warga.

Kejadian tersebut, diketahui terjadi di Jalan Raya Jatibarang-Indramayu di Desa Kebulen, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu pada Kamis (25/11/2021) pukul 01.30 WIB.

Kapolres Indramayu, AKBP M Syarif Lukman melalui Kasat Reskrim Polres Indramayu, AKP Luthfi Olot Gigantara mengatakan, ada dua orang pengendara menjadi korban akibat ulah geng motor tersebut.

Kasat Reskrim Polres Indramayu, AKP Luthfi Olot Gigantara
Kasat Reskrim Polres Indramayu, AKP Luthfi Olot Gigantara (TRIBUNCIREBON.COM/HANDHIKA RAHMAN)

Keduanya mengalami luka-luka serta rusaknya kendaraan sepeda motor.

Seusai kejadian, polisi pun langsung bergerak untuk mencari keberadaan para pelaku. Kini, sebanyak 11 pelaku di antaranya sudah diamankan.

"Dan saat ini Satreskrim Polres Indramayu telah berhasil mengamankan 11 orang yang diduga sebagai pelaku," ujar dia kepada Tribuncirebon.com di Mapolres Indramayu, Minggu (28/11/2021).

Masih dikatakan, AKP Luthfi Olot Gigantara, polisi juga masih memburu anggota geng motor lainnya yang diduga terlibat dalam penyerangan malam itu.

Diduga jumlah mereka ada kurang lebih ada sebanyak 30 orang.

Dalam hal ini, disampaikan AKP Luthfi Olot Gigantara, aksi yang dilakukan gerombolan tersebut sudah meresahkan warga.

Polisi bahkan menyebut mereka dengan sebutan berandalan motor.

Halaman
12
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved