Kebahagiaan Dedi Mulyadi di Hari Guru, Dapat Penghargaan Satya Lencana Kebudayaan dari Presiden

TRIBUNJABAR.ID - Anggota DPR RI yang juga dikenal sebagai budayawan, Dedi Mulyadi mengaku diselimuti kebahagiaan pada momen Hari Guru Nasional kali ini.

Pasalnya Presiden Jokowi memberikan apresiasi atas visi pembangunan berbasis kebudayaan yang telah diperjuangkannya sejak lama.

Ya, pada momen Hari Guru tahun 2021 ini Dedi Mulyadi mendapatkan penghargaan Satya Lencana Kebudayaan dari Presiden Joko Widodo.

Satya Lencana Kebudayaan itu disematkan oleh Mendikbudristek Nadiem Makarim kepada Dedi Mulyadi di Jakarta, Kamis (25/11/2021).

"Saya sangat berbahagia karena di Hari Guru Nasional ini Presiden Jokowi memberikan apresiasi atas visi pembangunan berbasis kebudayaan yang telah diperjuangkan sejak lama dalam bentuk Satya Lencana Kebudayaan," kata Dedi Mulyadi melalui ponselnya, Kamis (25/11/2021)

Baca juga: Dedi Mulyadi Tagih Janji Menteri LHK Siti Nurbaya Soal Penghentian Tambang di Kawasan Hutan

Menurut Dedi, kebudayaan bukanlah kesenian tapi sistem nilai hidup yang dimanifestasikan dalam wujud hidup, produk bahasa, makanan, pakaian, tempat tinggal, sastra, musik, ukir, lukis, arsitektur dan produk kebudayaan lainnya.

"Sebagai bangsa yang memiliki sejarah peradaban tinggi, sudah saatnya kita kembali ke jati diri bangsa dengan terus beradaptasi sesuai tuntutan pergaulan dunia. Selamat hari guru nasional, jadilah guru merdeka yang berbudaya nusantara," kata Dedi Mulyadi.

Presiden Indonesia Joko Widodo memberikan penghargaan Satya Lencana Kebudayaan pada peringatan Hari Guru Nasional, Kamis (25/11/2021).

Pemberian penghargaan diwakili oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim.

Penghargaan tersebut tertuang dalam Keputusan Presiden RI Nomor 79 PK Tahun 2021 tentang Penganugerahan Tanda Kehormatan Satya Lencana Kebudayaan.

Dalam keputusan tersebut, terdapat dua nama yang berhak menerima tanda kehormatan Satya Lencana Kebudayaan itu.

Keduanya adalah anggota DPR Dedi Mulyadi dan seniman Raden Sani Wijaya Nata Kusumah, yang sama-sama memiliki perhatian terhadap kebudayaan Sunda.

Baca juga: Dedi Mulyadi Punguti Sampah di Pasar Malah Diprotes oleh Mahasiswa Ini, Nanya Dasar Hukum Segala

Dedi Mulyadi mendapatkan Satya Lencana Kebudayaan karena dinilai berhasil menata pembangunan berbasis kearifan lokal.

Adapun, hasil penataan yang telah Dedi Mulyadi kerjakan antara lain, Taman Air Mancur Sri Baduga Maharaja, Bale Panyawangan Diorama Nusantara, Bale Indung Rahayu, Tajug Gede Cilodong, Situ Kahuripan Wanayasa, Lembur Pakuan, dan Sekolah Kahuripan Padjadjaran.

Selain itu, mantan Bupati Purwakarta ini juga menelurkan sejumlah karya seperti 72 lagu bertema Sunda dan nusantara, serta tujuh buah buku.