Liga 1 2021
Setelah Persija Menang atas Persib, Jakmania Yakin Macan Kemayoran Bakal Melesat ke Tiga Besar
Keberhasilan Persija Jakarta menang atas Persib Bandung tak hanya memberikan tiga angka bagi Macan Kemayoran.
"Sebenarnya secara kualitas tim sudah baik, cuma memang harus ditambah beberapa materi lagi untuk memperkuat kedalaman skuat yang ada," kata dia.
Afrizal Kasriyanto juga mengungkapkan, Jakmania ingin diadakan pertemuan antara suporter Persija dengan manajemen klub dilakukan secara rutin.
Karena pertemuan antara suporter dan manajemen dinilai penting, maka harus dilakukan rutin.
Jika pertemuan hanya sesekali jika ada acara, menurut Afrizal, itu tak efektif dalam membangun semangat persaudaraan di Persija.
Utamanya dalam melakukan kontrol terhadap perkembangan dan performa Persija di kompetisi sepak bola Liga 1 2021/2022.
"Kemarin Jakmania ketemu sama manajemen, sama Persija, saya harap bukan kemarin saja. Kami berharap pertemuan dengan fans diadakan rutin," kata Afrizal.
"Jadi, kita tetap diskusi, sama-sama kita melakukan pembenahan, dan tetap kuat. Jadi komunikasi antara klub dengan fans tetap terjaga," sambung dia.
Hal senada diungkapkan Sekum PP The Jakmania, Rajiva.
Rajiva berharap agar ofisial klub Persija Jakarta bisa menjaga hubungan komunikasi antara klub dan The Jakmania.
"Untuk ofisial tim kita meminta agar lebih berkomunikasi dengan suporter, sehingga tidak ada miskomunikasi yang menyebabkan terputusnya komunikasi antara klub dan suporter," kata Rajiva.
Sebelumnya Pengurus Pusat (PP) The Jakmania, fans Persija Jakarta menggelar pertemuan dengan manajemen, pelatih, dan penggawa klub berjuluk Macan Kemayoran.
Pertemuan yang diinisiasi Ketua Umum PP Jakmania Diky Soemarmo itu berlangsung di Hall B GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta, Selasa (16/11/2021).
Dalam pertemuan tersebut seluruh fans menyampaikan unek-unek kepada manajemen, pelatih dan pemain Persija Jakarta.
Unek-unek yang disampaikan berkaitan dengan hasil kurang apik yang diperoleh Macan Kemayoran di BRI Liga 1 musim 2021/2022.
Dari 11 pertandingan, Persija hanya menang tiga kali, imbang enam kali, dan kalah dua kali.