Bangga dan Senangnya Pelatih Persija: Persib Tim Terbaik, Tapi Sekarang Kami Tim Terbaik

Persija wujudkan mimpi jadi tim di Liga 1 yang bisa menaklukan Persib Bandung setelah menang 1-0.

Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Mega Nugraha
TRIBUNNEWS.COM/MUHAMMAD NURSINA
Penyerang Persija Jakarta, Marko Simic melakukan sepakan akrobatik ke gawang Persib Bandung (TRIBUNNEWS.COM/MUHAMMAD NURSINA) 

TRIBUNJABAR.ID,BANDUNG- Persija wujudkan mimpi jadi tim di Liga 1 yang bisa menaklukan Persib Bandung setelah menang 1-0.

Laga Persib Bandung melawan Persija digelar di Stadion Manahan, Solo pada Sabtu (20/11/2021) lewat gol Marco Simic.

Seperti diketahui, selama Liga 1, Persib belum terkalahkan dari 11 pertandingan dengan raihan 4 kali imbang dan tujuhu kali menang.

Baca juga: Anggota DPR RI Kecam Penggusuran Rumah Warga di Jalan Anyer Dalam Kota Bandung

Namun di pertandingan ke-12 melawan Persija, Maung Bandung takluk. Meski begitu, Persib tampil perkasa di laga itu karena sedikitnya menciptakan 5 peluang 99 persen gol.

Pasalnya, di laga itu, kiper Persija Andritany bermain cemerlang karena selalu menggagalkan peluang terbaik Persib.

"Andritany melakukan penyelamatan krusial beberapa kali, saya pikir ada tiga penyelamatan. Saya senang atas penampilan Andri, luar biasa sekali," kata pelatih Persija, Angelo Alessio, dikutip di laman Persija.

Dia mengatakan pada laga malam kemarin berlangsung sangat sulit. Namun dia menilai, Persija pantas menang dengan membawa pulang tiga poin.

Baca juga: Akan Terapkan PPKM Level 3, Jabar Siapkan Operasi Penegakan Hukum

"Kami pantas untuk menang, itu laga sulit. Sangat sulit. Tapi kami bermain dengam bagus di babak pertama dan di babak kedua kita berhasil mempertahankannya. Kami juga punya peluang emas di Taufik. Kami tahu Persib tim terbaik tapi sekarang kami adalah tim terbaik," katanya.

Pelatih asal Italia ini pun memuji semangat anak asuhnya yang bermain spartan selama 90 menit. Meski tanpa kehadiran Otavio Dutra dan beberapa pemain penting lain, Persija nyatanya sanggup bermain bagus dan memenangkan laga.

"Saya pikir semua pemain bermain sangat baik. 10 menit terakhir sangat sulit bagi kami karena Persib punya banyak peluang. Tapi saya sangat Bangga karena itu laga sulit," katanya.

Hasil ini membuat rekor 11 pertandingan tak terkalahkan Persib di Liga 1 harus pecah. Selain itu, Persib gagal membalas kekalahan dari Persija di final Piala Menpora 2021 lalu. Ketika itu, Persib harus tunduk dengan skor 0-2 di leg pertama dan 1-2 pada leg kedua.

Kekalahan ini membuat Persib gagal menggeser Bhayangkara FC di posisi puncak. Persib masih tertahan di posisi kedua dengan 25 poin. Sementara Bhayangkara FC masih kokoh dengan 28 poin meski di pertandingan kontra Persita Tangerang, harus menelan kekalahan.

Bagi Persija, kemenangan atas Persib membuat posisinya di klasemen naik ke posisi delapan. Kini Persija mengumpulkan 18 poin dan naik dua peringkat setelah sebelumnya duduk di posisi ke-10.

Setelah laga ini, Persiraja Banda Aceh sudah menunggu Persib di pertandingan berikutnya. Robert Alberts akan mengevaluasi timnya dan memperbaiki apa yang kurang agar kembali ke jalur kemenangan.

Salah satu hal yang mendapat sorotan Robert adalah soal transisi menyerang yang begitu lambat, utamanya pada babak pertama. Selain itu, para pemain terlihat kurang kreativ sehingga gagal menghasilkan gol.

"Kemudian di babak pertama kami juga kurang cukup mengancam gawang lawan dengan skoring gol. Tetapi di babak kedua kami bisa perbaiki itu dengan melihat beberapa kemungkinan opsi untuk mencetak gol Artinya ada yang harus kita evaluasi tentunya dan seperti biasa kami akan lakukan," katanya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved