Mahasiswa yang Pertanyakan Dasar Hukum Dedi Mulyadi Punguti Sampah Akhirnya Buka Suara, Minta Maaf

Sosok Yudha sendiri jadi viral setelah memprotes Kang Dedi yang sedang membersihkan sampah di Pasar Rebo Purwakarta, Jawa Barat.

Editor: Ravianto
dok.dedi mulyadi
Dedi Mulyadi Punguti Sampah di Pasar Malah Diprotes oleh Mahasiswa Ini, Nanya Dasar Hukum Segala 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mahasiswa yang sempat berdebat dan pertanyakan kompetensi Anggota DPR RI Dedi Mulyadi memungut sampah di Pasar Rebo Purwakarta akhirnya buka suara.

Mahasiswa yang bernama Yudha tersebut mengakui saat itu dirinya panik.

Hal itu dituliskan sang mahasiswa di akun Facebook Yudha Dawami Abdas.

Sosok Yudha sendiri jadi viral setelah memprotes Kang Dedi yang sedang membersihkan sampah di Pasar Rebo Purwakarta, Jawa Barat.

Saat itu Yudha menanyakan kewenangan dan kompetensi Kang Dedi membersihkan sampah di pasar.

Kang Dedi sempat geram menghadapi Yudha yang banyak berteori.

Apalagi Yudha mengklaim dirinya mewakili warga Purwakarta.

Mantan Bupati Purwakarta itu bahkan berulangkali menyebut gaya bicara Yudha terlalu ketinggian dan angkuh.

Yudha saat protes ke Dedi Mulyadi
Yudha saat protes ke Dedi Mulyadi (dok.dedi mulyadi)

"Anda gak punya malu. Anda jangan ketinggian ngomong," ujar Dedi saat itu dikutip dari Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel.

Tak hanya sekali, Kang Dedi beberapa kali menegur keras Yuda yang dianggapnya angkuh.

"Saya sebagai warga Purwakarta bareng bersama ikatan pasar membersihkan sampah. Salahnya apa? Justru Anda harus malu, orang setingkat saya Dedi Mulyadi, wakil Ketua Komisi IV mau mungut sampah, mau bersihkan lingkungan. Orang yang baru mahasiswa kaya anda lagunya udah kaya menteri," begitulah salah satu ucapan yang diluapkan Kang Dedi kepada Yudha.

Usai video perdebatannya viral, Yudha akhirnya meminta maaf.

"Saya atas nama pribadi minta maaf yang sebesar-besarnya kepada Kang Haji Dedi Mulyadi," tulis Yudha dalam akun Facebooknya pada Kamis 18 November 2021.

Menurut Yudha, dirinya sama sekali tak bermaksud untuk menjatuhkan nama baik Kang Dedi, apalagi sampai berniat pansos.

"Tidak ada maksud untuk untuk menjatuhkan Kang Dedi atau numpang tenar sama Kang Dedi," tuturnya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved