Deretan Aib AC Milan Diungkap Pelatih Seusai Alami Kekalahan Pertama Musim Ini di Kandang Fiorentina
Pekan ke-13 Liga Italia memberikan cerita berbeda kempada AC Milan. Tim dari kota mode itu akhirnya merasakan kekalahan pertama musim ini.
Tembakan melengkung Riccardo Saponara menggandakan keunggulan Fiorentina sebelum turun minum.
Dusan Vlahovic mencetak gol untuk mengubah skor menjadi 3-0 tetapi Zlatan Ibrahimovic memberi harapan bagi Rossoneri dengan mencetak dua gol dalam enam menit untuk menjadikannya skor menjadi 3-1, hanya berselisih satu gol.
Pun, malangnya, sebuah kesalahan dari Theo Hernandez membuat striker Timnas Serbia itu mencetak gol keduanya di laga tersebut yang membuat skor menjadi 4-2.
Sebuah gol hiburan di menit akhir dari gol bunuh diri tak mampu menyelamatkan Milan dari kekalahan pertama mereka musim ini.
Dilansir DAZN, Stefano Pioli membeberkan tiga 'aib' kelemahan Milan pada laga itu.
Gagal memanfaatkan peluang gol, kata Pioli, menjadi satu hal yang harus diakui menjadi faktor utama Milan kalah.
Selain itu, para pemain juga tidak menampilkan determinasi seperti laga-laga sebemumnya. Hal itu ditambah faktor ketiga, clash-clash dengan pemain lawan yang membuta konsentrasi para penggawa Rossoneri terkuras.
“Insiden-insiden itu tidak menguntungkan dan ketika ini masalahnya, itu berarti kami tidak menampilkan determinasi tekad, kualitas, dan perhatian dari biasanya. Di babak pertama kami melakukan semua yang harus kami lakukan, tidak mencetak gol adalah satu-satunya kelemahan,” katanya dilansir MilanNews.
“Ini bukan permainan klasik di mana Anda kalah karena ini bukan hari Anda, tetapi kami telah menunjukkan karakter. Saya yakin bahwa kami akan bereaksi dengan baik, kekalahan ini sangat menyakiti kami: kami memiliki kualitas untuk melakukannya dengan baik sampai akhir,” kata Pioli.
Pioli juga mengungkapkan kondisi Rafael Leao yang mendapat tekel dan harus ditarik ke luar di momen penghujung laga.
“Dia hanya mengalami kram. Dia berakselerasi dan menangis terus-menerus, ada kemungkinan dia lelah dan saya pikir dia bisa pulih dalam beberapa hari,” kata Pioli.
Saat ditanya, gol mana dari Fiorentina yang paling membuatnya tidak senang, Pioli menjawab lugas, semua gol Fiorentina membuatnya marah.
“Semua 4. Fiorentina mencetak gol untuk kami saat pertama kali mereka masuk ke kotak penalti. Yang keempat mengakhiri permainan, ketika kami masih dalam permainan berkat semangat kami. Kami tidak berhasil, tetapi kami harus sangat jernih dan seimbang. Kami membuat kesalahan, jadi kami harus selalu bermain dengan determinasi dan perhatian. Hari ini kami membayar untuk episodenya, bukan untuk penampilannya.”
Statistik menunjukkan, Milan adalah tim yang paling banyak kebobolan dalam 15 menit pertama. Pioli menilai, hal itu adalah kelemahan nyata di timnya.
“Jika angka itu berulang dalam jangka panjang, itu bukan kebetulan, kami benar-benar harus meningkat. Memang benar untuk dikritik karena kami kalah, tetapi kami membuat kinerja tim yang kuat, yang menciptakan banyak hal dan yang mengambil risiko sendiri,"
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/ac-milan-swedia-zlatan-ibrahimovic-3.jpg)