Yana Hilang Misterius
Polisi Akan Periksa Yana yang Sempat Hilang Secara Misterius di Cadas Pangeran Sumedang
Kapolres Sumedang, AKBP Eko Prasetyo Robbyanto, mengatakan Yana Supriatna tidak ditemukan Cadas Pangeran, Sumedang
Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG- Polisi berencana memeriksa Yana Supriatna yang sempat dilaporkan hilang secara misterius di kawasan Cadas Pangeran, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat sejak Selasa (16/11/2021).
Warga Babakan Regol, Desa Sukajaya, Sumedang Selatan, itu dikabarkan sudah ditemukan Kamis (18/11/2021) petang.
Kapolres Sumedang, AKBP Eko Prasetyo Robbyanto, mengatakan Yana Supriatna tidak ditemukan Cadas Pangeran, lokasi yang dicarikan polisi untuk pencarian.
"Ketemu di daerah Dawuan, Cirebon, saat ini masih dalam perjalanan menuju Sumedang," kata AKBP Eko Prasetyo Robbyanto.
Kapolres belum bisa menjelaskan apa yang membawa Yana ke Cirebon.
Polres Sumedang dan jajarannya masih akan menggali informasi dari Yana Supriatna ketika sudah sampai di Sumedang.
Baca juga: BREAKING NEWS, Yana yang Hilang Misterius di Cadas Pangeran Ditemukan!
"Nanti akan kami periksa yang bersangkutan, nanti akan kami informasikan kembali," katanya.
Yana diketahui menghilang di Cadas Pangeran, meninggalkan sepeda motor Supra dan pesan suara yang dikirimkan ke sang istri, Kurniasih (45).
Doa Sang Istri
Sebelumnya, istri Yana, Kurniasih (46), sangat mengharapkan sang suami ditemukan. Matanya berkaca-kaca dan terus merapalkan doa-doa untuk keselamatan Yana.
Bersama keluarga dan anaknya, Ahlam Haiti Qolbi (6), Kurniasih duduk tak jauh dari tempat berkumpul tim SAR Gabungan.
Kurniasih mengatakan, tidak pernah ada masalah antara Yana dengan keluarga atau dengan lingkungan kerjanya. "Enggak ada masalah apa pun," kata Kurniasih yang suaranya gemetar seperti memamah suara tangis.
Ia hanya bisa berpasrah dan berdoa agar Yana segera ditemukan dalam keadaan selamat. "Pokoknya diketemukan sampai selamat," katanya.

Baca juga: MERINDING, Voice Note Yana Menangis dan Meringis Sebelum Hilang Misterius di Cadas Pangeran Beredar
Anjing Pelacak ke Dasar Jurang
Tim SAR Gabungan menerjunkan banyak personel dan melibatkan anjing pelacak K9 milik Polda Jabar untuk mencari Yana.
Petugas BPBD Sumedang ubek Jalan Cadas Pangeran hingga ke dasar jurang untuk mencari Yana yang hilang misterius sejak Selasa (16/11/2021). Disusul kemudian oleh anjing pelacak yang juga mengendus Yana hingga ke dasar jurang.
Pantauan TribunJabar.id di lokasi, anjing pelacak itu menyusuri sekitar jalan termasuk di lokasi awal ditemukannya sepeda motor Yana. Kemudian, anjing pelacak menyusuri jalan dan dasar jurang Cadas Pangeran.
"Dua ekor anjing pelacak yang kita libatkan untuk mencari keberadaan Yana," kata Kanit Pol Satwa Ditsamapta Polda Jabar, Iptu Yoga Prama kepada TribunJabar.id di Kawasan Cadas Pangeran.
Yoga mengatakan, dua anjing pelacak tersebut akan dilibatkan selama kebutuhan pencarian korban. Kemudian, kata dia, pelacakan hanya bisa berlangsung efektif tergantung cuaca.
"Setiap satu ekor anjing pelacak efektifnya melacak satu setengah jam, anjingnya bergantian," katanya.
Kawasan Cadas Pangeran diapit jurang setinggi lebih dari 10 meter. Selain itu, jurang itu tertutup rimbunnya pepohonan.
Baca juga: Anjing Pelacak Endus Yana yang Hilang Misterius hingga ke Dasar Jurang Cadas Pangeran yang Angker
Khawatir Dilempar ke Jurang
Sebelum dikabarkan hilang, Yana sempat mengabari istrinya lewat pesan suara bahwa dia sedang salat dan kebetulan ada warga lain yang menumpang. Begini bunyi pesan pertama rekaman suara:
"Ayah solat dulu di Simpang, solat isya. Kebetulan ada orang Sumedang juga, nebeng ikut sama Ayah,"
Namun, tak berselang lama. Ada lagi, pesan rekaman suara melalui WhatsApp yang sama.
Pesan kedua ini berisi suara Yana yang sedang menangis seperti sedang kesakitan, dan menyesalkan perbuatannya kepada Tuhan.
Yana menangis dan berbicara di dalam bahasa Sunda. Suara dalam rekaman sedikit tidak bisa ditranskripsi karena kurang jelas artikulasinya.
"Gusti, saya kira bukan orang jahat," katanya, terpatah-patah dan seperti meringis kesakitan.
Keluarga khawatir Yana dijerumuskan ke jurang di Cadas Pangeran.
"Sekarang posisi HP-nya sudah mati," kata Yudi, keluarga Yana.
Yudi mengatakan, sejak malam pada hari kejadian, dia sudah mondar-mandir di sekitar Cadas Pangeran dengan melajukan pelan sepeda motornya, berharap ada tanda-tanda keberadan Yana.
"Saya lihat motornya ada dalam posisi miring di dekat tempat parkir truk. Saya buru-buru kontak keluarga yang lain yang sudah ada di Cadas Pangeran sejak tadi subuh pula," kata Yudi.