Ida Diperiksa Polisi, Ditanya Dugaan Perusakan TKP Kasus Subang oleh Danu dan Banpol?

Ida (58) kakak korban perampasan nyawa ibu dan anak di Kabupaten Subang kembali diperiksa di Polres Subang, Senin (8/11/2021). Ida juga orangtua Danu.

Penulis: Dwiky Maulana Vellayati | Editor: Mega Nugraha
Danu (21) saat keluar Satreskrim Polres Subang, Senin (1/11/2021). 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Subang, Dwiky Maulana Vellayati

TRIBUNJABAR.ID, SUBANG - Ida (58) kakak korban perampasan nyawa ibu dan anak di Kabupaten Subang kembali diperiksa di Polres Subang, Senin (8/11/2021). Ida juga orangtua Danu.

Seperti diketahui, Ida juga merupakan ibu Muhamad Ramdanu alias Danu (21) yang disebut-sebut merusak TKP kasus Subang dan jadi sorotan. 

Pantauan Tribun Jabar di lapangan, Ida yang datang bersama dengan suaminya keluar dari ruangan pemeriksaan pada pukul 14.00 WIB.

Namun, sayangnya dia bungkam kepada wartawan saat akan ditanya terkait dengan pemanggilan ia pada kali ini.

Baca juga: Foto Vanessa Angel di Makam Hilang, Keluarga: Mungkin Diambil Fans

Sementara itu, untuk saksi lain yang rencananya akan juga dipanggil polisi masih belum datang. Saksi tersebut yakni Yosef (55).

"Betul, hari ini Pak Yosef kembali mendapatkan undangan dari Polres Subang," ucap Fajar Sidik kuasa hukum Yosef melalui pesan singkat Whatsapp, Senin (8/11/2021).

Namun, pihaknya masih belum mengetahui perihal pemanggilan kembali kliennya. Untuk total sendiri Yosef sudah dipanggil polisi sebanyak 15 kali.

"Ini merupakan pemanggilan ke 15, cuman belum tau apa, soalnya jadwalnya nanti jam 2 siang," katanya.

Sampai dengan saat ini, belum ada informasi lanjutan perihal pemanggilan saksi pada hari ini dari kasus perampasan nyawa ibu dan anak tersebut.

Sementara itu, sudah berjalan 81 hari kasus dari perampasan nyawa Tuti Suhartini serta Amalia Mustika Ratu (23) masih belum terungkap siapa pelakunya.

Polres Subang dibantu Polda Jabar dan Bareskrim Polri masih bekerja mengungkap kasus yang tiap harinya selalu menjadi bahan perbincangan dimasyarakat.

Dugaan kasus Subang belum terungkap karena TKP rusak mendekati kenyataan.

Ahli Forensik Kombes Sumy Hastry Purwanti, dalam sebuah tayangan video di Instagram Forensic UI berjudul Live Forensik Talk, Kasus Pembunuhan Subang kok lama banget yang diunggah pada Minggu (7/11/2021), menyinggung hal tersebut.

Di video tersebut, tampak ada kriminolog Adrianus Meliala menanyakan pada Kombes Sumy Hastry Purwanti soal kualitas polisi di Jabar yang secara umum lebih jago dibanding dari di luar Jawa.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved