Siapa yang akan Membesarkan Gala Sky? Dulu Teman Vanessa Angel dan Bibi Siap Mengurusnya

Nasib anak Vanessa, Gala Sky menjadi sorotan setelah kematian Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah.

Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
Kolase Instagram/@fuji_an/ dok Grid.id
Ayah Bibi Ardiansyah bicara hak asuh anak nasib Gala Sky setelah pulih 

Warganet itu awalnya meminta agar Tom Liwafa mengambil hak asuh Gala sepeninggal kedua orang tuanya.

Dengan tegas, Tom Liwafa mengungkapkan niatnya untuk mendukung dan merawat Gala.

 Ini tulisnya:

"Saya dan semua sahabat sahabat pengusaha saya sudah banyak berkomunikasi.

Insya Allah kesejahteraan Gala adalah tanggung jawab saya dan teman inner circle saya.

Kebaikan mas @bibliss & mba @vanessaangelofficial Di semua pengusaha itu luar biasa sekali.

Jadi kesuksesan Gala adalah tanggung jawab kita semua.

Saya berjanji akan kawal Gala sampe sukses nanti.

Saya sendiri yang akan memotori.

Namun untuk hak asuh itu bukan kapasitas saya.

Itu kembali ke keluarga.

Namun kita semua siap untuk support Gala sampe jadi pengusaha besar!"

Tangkapan layar unggahan sahabat Vanessa Angel, Delta Hesti. Perempuan yang dijuluki crazy rich Surabaya ini berjanji akan menjaga anak Vanessa, Gala Sky(Instagram/@deltahesti)
Tangkapan layar unggahan sahabat Vanessa Angel, Delta Hesti. Perempuan yang dijuluki crazy rich Surabaya ini berjanji akan menjaga anak Vanessa, Gala Sky(Instagram/@deltahesti) ()

Tom Liwafa diketahui merupakan seorang crazy rich asal Surabaya dan memiliki sejumlah bisnis yang telah tersebar di beberapa kota di Indonesia.

Yang paling baru, Tom Liwafa bersama sang istri membuka usaha tas wanita di Sidoarjo.

Pada sebuah kesempatan, toko milik pengusaha muda Surabaya itu memberikan 150 tas cantik ke pengunjung toko yang menyertakan bukti sertifikat vaksin.

"Ini bentuk support kami ke pemerintah. Bahwa vaksinasi itu penting untuk dapat membentuk herd immunity. Lebih cepat lebih baik guna menangkal virus Covid 19," kata Tom Liwafa, Minggu (22/8/2021).

Tak hanya membagikan tas cantik ke pengunjung yang sudah divaksin, Tom Liwafa juga nekat membuka dua cabang sekaligus di tengah pandemi.

Tujuannya agar tetap bisa menyerap tenaga kerja dan memfasilitas ratusan UMKM di Surabaya, Gresik, dan Sidoarjo.

Ia mengaku meski jumlah pengunjung ke toko menurun dampak PPKM, penjualan online meningkat drastis.

"Pengusaha harus bisa adaptasi dengan segala kondisi, termasuk memanfaatkan dunia digital untuk memasarkan produknya," katanya.

Produk yang dijual Deliwafa sendiri hampir 90 persen merupakan hasil UMKM dari Jawa Timur.

Dengan membuka cabang baru, UMKM ini bisa tetap berproduksi dan membangkitkan perekonomian Indonesia.

"Untuk produk yang dijual di Deliwafa ini kami bekerja sama dengan sekitar 500 UMKM," katanya.

Deliwafa sendiri menerapkan aturan protokol kesehatan ketat bagi pengunjung.

Selain wajib mencuci tangan dan memakai masker, jumlah pengunjung juga dibatasi 25 persen dari kapasitas toko.

Bahkan untuk mengurangi risiko penularan Covid-19, semua karyawan Deliwafa juga telah divaksinasi.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved