Atas Saran Dukun, David Maulana di Indramayu yang Idap Penyakit Langka Dipasangi Anting

David Maulana, balita 3 tahun asal Desa Kertanegara, Kecamatan Haurgeulis, Kabupaten Indramayu divonis idap penyakit Edward Syndrom, penyakit langka

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mega Nugraha
Tribun Jabar / Handhika Rahman
David Maulana (3) Balita malang di Kabupaten Indramayu ini divonis dokter menderita sindrom edward atau trisomi 18 di kediamannya di Desa Kertanegara, Kecamatan Haurgeulis, Kabupaten Indramayu., Jumat (5/11/2021). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Handhika Rahman

TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - David Maulana, balita 3 tahun asal Desa Kertanegara, Kecamatan Haurgeulis, Kabupaten Indramayu divonis menderita penyakit Edward Syndrom atau Trisomi 18.

Edward Syndrom atau Trisomi 18 ini salah satu penyakit kelainan genetik yang muncul karena kesalahan triplikasi kromosom 18 dan merupakan penyakit langka.

Gangguan tersebut memiliki angka kematian janin yang tinggi, dan 50 persen kehamilan dengan janin trisomi 18 biasanya menyebabkan lahir mati.

Oleh orangtua, David Maulana sempat dibawa ke dukun. Atas permintaan sang dukun, David Maulana dipasangi anting oleh kedua orang tuanya.

Ayah dari David Maulana, Cecep Miftahudin (35) mengatakan, semua upaya ia lakukan demi kesehatan anaknya tersebut.

Baca juga: Jalur Pantura Indramayu Macet, Ada Truk Gandeng Terguling, Gandengannya Terlepas

"Saran dari dukun bayi, katanya dipasangi anting biar sehat," ujar dia kepada Tribun Jabar, Minggu (7/11/2021).

Cecep Miftahudin mengatakan, sebelumnya, ia bersama sang istri sudah mencoba membawa David Maulana berobat secara medis dan pengobatan alternatif.

Kendati demikian, kondisi David Maulana masih mengkhawatirkan, tubuhnya kaku tidak bisa ditekuk, berat badannya turun, dan kesulitan bernapas.

Cecep Miftahudin mengatakan, meski kondisinya masih memburuk, sekarang anak ketiganya tersebut mulai berangsur membaik.

David Maulana mulai lahap makan, serta indra merangsangnya mulai terbentuk.

"Sekarang mah kalau diajak ngobrol sudah bisa nangkap walau belum bisa bicara, berat badannya juga naik dari 6 kilogram sekarang jadi 7 kilogram," ujar dia.

Ia berharap, kondisi David Maulana bisa terus membaik hingga dapat kembali sehat seperti balita seumurannya.

"Adiknya juga yang umur 1 tahun saya pasangi anting, wanti-wanti saja, takut kena sindrom kaya kakaknya," ujarnya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved