Irjen Pol Ahmad Dofiri Naik Jabatan, Ini Kasus-kasus yang Berhasil Diungkap Saat Jadi Kapolda Jabar
Ini catatan kasus yang pernah diungkap Polda Jabar saat Irjen Pol Ahmad Dofiri menjabat sebagai kapolda.
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merotasi sejumlah posisi di tubuh Polri, salah satunya Jabatan Kapolda Jawa Barat.
Rotasi jabatan tersebut tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor:ST/2278/X/KEP./2021 tertanggal 31 Oktober 2021.
Posisi Kapolda Jabar yang dijabat, Irjen Ahmad Dofiri akan digantikan oleh Irjen Suntana yang sebelumnya menjabat Wakabaintelkam Polri.
Irjen Ahmad Dofiri sendiri, akan menjabat sebagai Kabaintelkam Polri.
Irjen Ahmad Dofiri menjabat sebagai Kapolda Jabar, menggantikan Irjen Rudy Sufahriadi yang dimutasi, setelah kasus kerumunan massa pendukung Habib Rizieq di Megamendung, Bogor.
Irjen Rudy Sufahriadi dimutasi dari jabatannnya pada Senin 16 November 2020.
Selama setahun menjabat sebagai Kapolda Jabar, Irjen Ahmad Dofiri telah berhasil mengungkap sejumlah kasus.
Mulai dari penimbunan obat Covid-19, kasus sabu-sabu yang berkaitan dengan seorang kapolsek di Kota Bandung, ledakan dan kebakaran tangki penyimpan bahan bakar minyak (BBM) di Kilang Balongan Pertamina Kabupaten Indramayu, hingga terbaru mengungkap perusahaan pinjaman online (pinjol) ilegal.

Profil Irjen Ahmad Dofiri
Irjen Dofiri lahir di Indramayu, Jawa Barat, 4 Juni 1967.
Ia merupakan lulusan Akademi Kepolisian tahun 1989.
Bahkan dirinya merupakan penerima bintang Adhi Makayasa sebagai lulusan Akpol terbaik.
Dikutip dari Kompas.com, sepanjang kariernya, ia pernah menjabat sebagai Kapolres Bandung serta Wakapolda DIY.
Dofiri pun sudah memiliki pengalaman menjadi kapolda, yakni ketika ia memimpin Polda Banten dan Polda DIY.