Tempe Mendoan yang Nikmat Disantap Dengan Sambal Kecap Itu Ditetapkan Warisan Budaya Tak Benda
Tempe mendoan ditetapkan sebagaiwarisan budaya tak benda Indonesia oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
TRIBUNJABAR.ID,BANDUNG- Tempe mendoan ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda Indonesia oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kemendikbud menetapkan tempe mendoan makanan khas Banyumas itu sebagai warisan budaya tak benda pada Jumat (29/10/2021).
"Tahun lalu belum bisa lolos, tapi tahun ini akhirnya bisa ditetapkan," kata Kasi Nilai Tradisi Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Banyumas Mispan saat dihubungi, Sabtu (30/10/2021).
Dengan penetapan tersebut, tempe mendoan kini jadi warisan budaya tak benda dengan kategori keterampilan dan kemahiran kerajinan tradisional.
Baca juga: Penjual Tempe Mendoan Ini Disebut Mirip Syahrini, Videonya Viral, Kini Ia Ingin Ketemu Syahrini Asli
Mispan mengatakan, penetapan tempe mendoan sebagai WBTb sangat membanggakan. Pasalnya tempe mendoan merupakan makanan yang sangat familier bagi masyarakat Banyumas.
Menurut Mispan, Pemkab bersama masyarakat terus berupaya melestarikan mendoan dengan berbagai cara.
Antara lain dengan lomba, pembinaan UMKM, program pemberdayaan PKK, dan adanya sentra industri rumahan tempe mendoan di Desa Pliken, Kecamatan Kembaran. Selain tempe mendoan, Mispan menambahkan, sidang tersebut juga menetapkan kesenian khas Banyumas, ebeg sebagai WBTb kategori seni pertunjukan.
Di wilayah Jabar, tempe mendoan dihargai Rp 2000 hingga Rp 3000 per satuan tempe mendoan. Biasanya, tempe mendoan lebih nikmat jika disantap dengan kecap sambal.