Cek Kondisi Longsor Depan Rumahnya, Warga Sukabumi Ini Terjatuh dari Tebing Sedalam 12 Meter
Maman terjatuh terbawa longsoran di depan pekarangan rumahnya di Kabupaten Sukabumi, Jumat Malam.
Penulis: Dian Herdiansyah | Editor: Seli Andina Miranti
lihat foto
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Sukabumi, Dian Herdiansyah.
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Maman (29) Warga kampung Babakan Cirumput Rt.02/07, Desa Bojongsawah, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi, terjatuh terbawa longsoran di depan pekarangan rumahnya, Jumat malam. (29/19/2021).
Saat terjadi longsor di depan rumahnya, Maman spontan memastikan kondisinya.
Namun, saat ia berada di pelataran teras halaman rumahnya, tiba-tiba alas yang diinjaknya amblas, hingga akhirnya ia terjatuh ke bawah tebing sedalam 12 meter.
Baca juga: Tanah Longsor Timpa Satu Rumah dan Mengancam Empat Rumah di Bojongasih Kabupaten Tasik
"Saat itu ia memastikan kondisinya. Tiba-tiba alas yang diinjak kakiknya amblas dan terjatuh kebawah. Namun beruntung ia lansung loncat ke sebrang sungai sehingga tidak tertimpa materila longsor susulan," ujar Kapolsek Kebonpedes Iptu Tommy Ganhani Jaya Sakti, Sabtu (30/10/2021).
Akibatnya, Kata Tommy, Maman megalami luka lecet dan mengalami keseleo ditangannya saat terbawa longsor dan menyelamatkan diri.
"Tidak luka berat, hanya lecet dan tangan keseleo saat terjatuh dan menyelamatkan diri," ujarnya.
Sementara itu, terkait dengan adanya jembatan sebagai akses warga yang rusak tidak menjadi hal yang krusial, karena ada akses lain yang dekat bisa dilalui.
Namun yang jadi khawatir, Kata Tommy, terkait rumah sang ayah, Dayat, yang berada di atas tebing longsor yang harus segara ditindak lanjuti.
"Kalau akses warga bisa ke jalan yang dekat juga jadi tidak patal. Namun yang harus segera ditangani yakni tebing solokan yang berada di depan rumah Dayat. Khawatir terjadi longsoran susulan, sehingga berakibat rumahnya terbawa longsor," terangnya.
Baca juga: Longsor di Depan Rumah Warga di Kadudampit Sukabumi Menjebol Tembok Sekolah
Ada pun terkait dengan penangaan sementara, pihaknya telah melakukan koordinas dengan Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Kebonpedes dan Desa setempat langsung terjun kelokasi kejadian perkara untuk melakukan evakuasi.
"Guna mengantisipasi longsor susulan, kita merekomendasikan kepada pihak desa untuk segera mengajukan bantuan ke instansi terkait agar secepatnya diperbaiki jalan yang longsor,"jelas Tommy.
Dalam peristiwa bencana, mengakibatkan satu orang mengalami luka ringan akibat terjatuh ke sungai sedalam 12 meter. Namun kerugian materi mencapai Rp 70 juta.
