Ini Sejarah dan Isi Ikrar Sumpah Pemuda 28 Oktober, Lengkap dengan Makna di Setiap Ikrarnya
28 Oktober diperingati sebagai hari Sumpah Pemuda. Pada Kamis (28/10/2021) adalah peringatan Sumpah Pemuda ke-93.
Mereka bersama-sama mengorbankan waktu, tenaga, pikiran, dan harta benda demi menyatukan bangsa Indonesia.
Jika tidak ada persatuan antar pemuda di seluruh Indonesia, maka tidak akan ada kekuatan nasionalisme dari para pemuda.
Dengan tercetusnya Sumpah Pemuda, pemuda Indonesia berikrar untuk mengamalkan semangat perjuangan untuk memajukan dan menyatukan bangsa Indonesia pada setiap generasi.
2. Sebagai ikrar untuk menjaga persatuan bangsa
Perjuangan para pemuda tidak lepas dari tujuan untuk mempersatukan bangsa Indonesia dari berbagai daerah.
Persatuan tersebut harus dijaga agar bangsa Indonesia yang telah bersatu tidak kembali terpecah belah.
Sumpah Pemuda mewakili tekad para pemuda untuk mempertahankan persatuan dari semua golongan dan kalangan rakyat.
Persatuan dapat terwujud karena memiliki sejarah dan tujuan kemerdekaan yang sama.
3. Mencintai bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan
Bahasa persatuan bangsa Indonesia sebagaimana tercantum dalam Sumpah Pemuda telah menyatukan semua daerah di nusantara.
Seluruh rakyat Indonesia saling terhubung dengan menggunakan bahasa Indonesia.
Sumpah Pemuda pada ikrar ketiga memiliki makna kecintaan pada bahasa Indonesia sebagai wujud nasionalisme.
Jika pemuda melupakan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan bangsa, maka bahasa Indonesia dapat tergeser dengan bahasa-bahasa lain di Indonesia.
Sejarah Sumpah Pemuda
Mengutip laman Kemdikbud, gagasan penyelenggaraan Kongres Pemuda Kedua berasal dari Perhimpunan Pelajar Pelajar Indonesia (PPPI).