Sosok Widia Satpam Perempuan di Tasikmalaya yang Mati Tragis Ditembak Kekasih di Kamar Kos

Kematian Widia (42), satpam perempuan di pabrik garmen di Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya menimbulkan rasa kehilangan bagi rekannya.

Penulis: Firman Suryaman | Editor: Mega Nugraha
Tribun Jabar / Firman Suryaman
Sejumlah rekan kerja sekaligus tetangga kosan Widia berkumpul, saat proses identifikasi berlangsung, Sabtu (23/10) sore 

Laporan Wartawan Tribun Jabar Firman Suryaman

TRIBUNJABAR. ID, TASIKMALAYA - Kematian Widia (42), satpam perempuan di pabrik garmen di Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya menimbulkan rasa kehilangan bagi rekannya.

Widia dikenal sebagai sosok satpam yang bekerja penuh tanggungjawab. Ia tegas dalam bersikap.

"Bu Widia itu orangnya tegas dan disiplin," kata Ervi (35), salah seorang rekan kerja yang juga tetangga kosan.

Widia ditemukan mati tragis di kamar kos di Kampung Cibodas Pasar, Desa Mekarwangi, Kecamatan Cisayong, Sabtu (23/10) sore.

Warga yang pertama kali menemukan, juga melihat sesosok mayat laki-laki di samping jasad Widia yang terbaring di atas tempat tidur.

Menurut Ervi, sosok Widia juga dikenal tak banyak bicara tetapi sikapnya ramah dengan tetangga sesama penghuni kos.

Baca juga: Fakta-fakta Satpam di Tasik Meninggal di Kamar Kos, Ditembak Kekasihnya, Warga Sering Dengar Ini

Widia tinggal di kosan sendirian. Sesekali kedatangan tamu laki-laki yang diketahui laki-laki itu juga tewas. Kadus setempat, Atun Mukodas, mengutarakan hal senada.

"Orangnya ramah tapi tak banyak bicara," ujarnya.

Pada Kamis (21/10/2021), Widia tak masuk kerja, sebenarnya ada dari pihak perusahaan mendatangi tempat kos.

"Namun karena dikira sedang keluar, pihak perusahaan akhirnya pergi lagi," kata Atun.

Ditunggu hingga Sabtu (23/10/2021) masih tak ada juga, warga dan dari perusahaan akhirnya menghampiri kamar kos Widia.

Diketuk tak ada jawaban dan diketahui pintu ternyata dalam keadaan terkunci. Sedangkan sepeda motor milik korban sejak Kamis tak berpindah, sehingga timbul kecurigaan terjadi apa-apa.

"Warga akhirnya mencongkel salah satu jendela dan saat dilihat ke dalam ternyata korban bersama seorang laki-laki sudah tak bernyawa tergeletak di atas tempat tidur," ujar Atun.

Seperti diketahui, Widia dan laki-laki yang diketahui berinisial S (56), seorang pensiunan TNI, meninggal karena tembakan senjata api jenis pistol.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved