Penemuan Mayat di Tasikmalaya
Dua Hari Tak Terlihat, Tetangga Mengira Perempuan Satpam yang Ditemukan Meninggal, Baik-baik Saja
Namun saat itu para tetangga kosan mengira Ervi baik-baik saja karena sepeda motornya ada di luar.
Penulis: Firman Suryaman | Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Suryaman
TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Sejumlah tetangga di lokasi kosan ditemukannya jasad Widia (38), perempuan satpam, menyebut korban agak tertutup.
Widia ditemukan tak bernyawa bersama seorang lelaki yang juga dalam kondisi meninggal di kosan, Kampung Cibodas Pasar, Desa Mekarwangi, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu (23/10) sore.
"Ia, orangnya agak tertutup. Tapi di tempat kerja ia tegas dan bertanggungjwab terhadap pekerjaannya," ujar Ervi (35), rekan kerja sekaligus tetangga sama-sama kos.
Ervi mengungkapkan, korban diketahui tidak terlihat sejak Kamis (21/10).
Namun saat itu para tetangga kosan mengira Ervi baik-baik saja karena sepeda motornya ada di luar.
"Kami mengira Bu Widia baik-baik saja di dalam. Makanya kami tak begitu menghiraukannya. Terlebih ada motornya di luar," ujar Ervi.
Namun karena hingga Sabtu (23/10) korban tak terlihat dan motor miliknya masih di luar, para tetangga mulai curiga.
Pihak perusahaan pun merasa kehilangan.
Sebelumnya, Kadus setempat, Atun Mukodas, menyebutkan, warga akhirnya mendatangi kosan korban tapi ternyata terkunci.
"Akhirnya dilakukan pencongkelan pintu bersama polisi dan terlihat ada dua orang, perempuan dan laki-laki yang diduga sudah meninggal," ujar Atun.
Yang perempuan akhirnya diketahui sebagai Widia, yang kos di kamar itu. Sedangkan yang laki-laki belum diketahui.
"Hanya saja katanya seorang pensiunan," kata Atun.
Hingga berita ini dibuat, tim Inafis Polres Tasikmalaya masih melakukan identifikasi lokasi.
Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Aszhari Kurniawan, datang ke lokasi. Disusul kemudian Dandim 0612, Letkol Inf Ary Soetrisno.
Kapolres belum memberikan keterangan karena masih fokus ke upaya identifikasi di lokasi. (firman suryaman)