Persib Bandung

Mengaku Tak Melihat Wander Luiz Eksekusi Penalti, Robert Alberts; Saya Janji Tak Melihatnya

Robert Alberts mengaku tidak melihat eksekusi penalti yang dilakukan Wander Luiz

Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Siti Fatimah
Tribunnews/Muhammad Nursina
Selebrasi pesepak bola Persib, Mohammed Rashid dengan rekannya setelah mencetak gol ke gawang PSS Sleman pada laga Persib Bandung vs PSS Sleman dalam lanjutan pekan kedelapan Liga 1 2021-2022 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Jumat (22/10/2021) malam. 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG  - Persib Bandung melakukan come back luar biasa pada pertandingan pekan kedelapan, seri kedua, Liga 1 2021/2022, menghadapi PSS Sleman, di Stadion Manahan, Solo, Jumat (22/10). Sempat tertinggal 0-1 di babak pertama, Maung Bandung berhasil mengakhiri pertandingan dengan skor 4-2.

Gol Persib diciptakan oleh Wander Luiz melalui titik putih pada menit 55 dan sundulan kepala di menit 82. Lalu Mohammed Rashid mencetak brace atau dua gol dalam satu pertandingan pada menit 57 dan 62.

Sementara gol PSS diciptakan Nemanja Kojic pada menit ke-34 dan Irfan Jaya menit ke-86.

Baca juga: Cerita di Balik Pelatih Persib Bandung Tutup Mata saat Wander Luiz Eksekusi Penalti ke Gawang PSS

Kemenangan ini membuat Persib berhasil meneruskan trend kemenangan di dua pertandingan terakhir. Selain itu, Persib menjadi satu dari dua tim di Liga 1 yang belum pernah merasakan kekalahan bersama PSIS Semarang musim ini.

Tambahan tiga poin membuat Persib untuk sementara duduk di peringkat kedua klasemen sementara Liga 1. Persib mengumpulkan 16 poin dan menempel ketat PSIS di puncak klasemen dengan selisih dua poin saja.

Pelatih Persib, Robert Alberts, mengatakan babak pertama permainan anak asuhnya tidak seperti biasanya.

Menurutnya, para pemain tidak memiliki inisiatif untuk melakukan serangan serta aliran bola begitu lambat.

"Kami juga memainkan formasi yang berbeda untuk menghadapi PSS dan mengutamakan kecepatan tapi tidak bekerja. Secara keseluruhan kami masih terlalu lambat," ujar Robert dalam sesi jumpa pers setelah pertandingan.

Selain itu, Robert menilai PSS menerapkan taktik bertahan yang cukup bagus.

Baca juga: Sempat Kecolongan Dibabak Kedua, Fiator Ambarita Sebut Persib Perlu Evaluasi di Lini Belakang

Para pemainnya sempat merasakan kesulitan untuk membongkar pertahanan PSS yang dikomandoi oleh Mario Maslac.

"Kami kecolongan karena kesalahan sendiri, Sleman bermain bertahan seakan menerapkan taktik 'parkir bus', mereka bermain menunggu kami di belakang," katanya.

Oleh karena itu, ketika jeda babak kedua, pelatih asal Belanda itu menginstruksikan anak asuhnya agar lebih pintar dalam membongkar pertahanan PSS.

Dia juga meminta agar lebih kuat dalam menguasai bola.

"Di babak kedua kami coba mengubah formasi, kami mengubah cara bermain dan itu berhasil terbayarkan," katanya.

Pada laga kemarin malam juga, Wander akhirnya memutus puasa gol.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved