Penemuan Mayat di Subang
Dua Saksi Kasus Subang Gagal Bertemu, Yosef Punya Agenda, di Sisi Lain Yoris Siapkan Permintaan Maaf
Rencana pertemuan Yoris dan Yosef pasca dikabarkan hubungannya renggang ternyata gagal, Yosef tak bisa hadir karena punya agenda
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
TRIBUNJABAR.ID - Dikabarkan hubungan Yoris dan Yosef renggang, dua saksi kasus Subang itu akhirnya berencana saling bertemu.
Pertemuan Yoris dan Yosef itu dilakukan untuk mengembalikan komunikasi yang tak baik antara keduanya.
Sejak penyidikan kasus perampasan nyawa Tuti Suhartini (55) serta Amalia Mustika Ratu (23) diakui keduanya terjadi miskomunikasi.
Dalam kasus Subang tersebut keduanya juga sempat saling tuduh menuduh.
Baca juga: Temuan Baru Kasus Subang, Dalam Autopsi Ulang Petunjuk Baru Mengarah ke Alat yang Digunakan Pelaku
Setelah ada inisiatif dari paman Yoris sekaligus Kepala Desa Jalan Cagak, Indra Zaenal, Yoris mau bertemu dengan ayahnya, Yosef.
Mereka pun telah merencanakan pertemuan pada hari Senin 4 Oktober 2021 pada siang hari.
Namun saat dikonfirmasi pertemuan Yoris dan Yosef itu gagal.
Hal ini lantaran Yosef tidak dapat hadir dengan alasan mempunyai agenda lain.
"Saya barusan sudah nunggu dari jam 1 siang, sudah menunggu sampe sore tapi enggak ada lagi konfirmasi dari pihak papahnya," ujar Yoris.
Sementara itu belum diketahu, apakah Yoris akan menjadwalkan ulang pertemuannya dengan Yosef.
Di sisi lain, Yoris sudah menyiapkan permintaan maaf kepada Yosef, ayahnya itu.
"Saya sebagai anak ingin menjalin lagi kebersamaan dengan papah saya untuk lebih baik lagi, mungkin memang selama proses penyidikan sempat putus," ungkap Yoris saat ditemui di Kantor Desa Jalancagak.
Sebelumnya, ajakan Yoris untuk meminta maaf kepada Yosef itu inisiatif dari Yoris dan Indra Zaenal, Kepala Desa Jalan Cagak.
Tindakan minta maaf tersebut bukan berarti Yoris bersalah, melainkan meluruskan komunikasi yang gagal.