Persib Bandung
Muncul Sindiran Persib Bandung Menggunakan 8 Pemain Asing, Begini Jawaban Cerdas Robert Alberts
Persib Bandung mendapat kritikan dan sindiran dari beberapa pihak karena menggunakan banyak pemain "asing" di Liga 1 2021/2022.
Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha | Editor: Hermawan Aksan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung mendapat kritikan dan sindiran dari beberapa pihak karena menggunakan banyak pemain "asing" di Liga 1 2021/2022.
Selain Mohammed Rashid, Nick Kuipers, Geoffrey Castillion, dan Wander Luiz yang memang berpaspor asing, Maung Bandung pun mempunyai empat pemain naturalisasi.
Keempat pemain naturalisasi tersebut adalah Ezra Walian, Victor Igbonefo, Esteban Vizcarra, dan Marc Klok.
Terkait hal ini, pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, akhirnya memberikan jawaban yang menyebut timnya terlalu banyak mengandalkan pemain asing.
Baca juga: Wonderkid Persib Bandung Ini Jadi Harapan Viking Karawang untuk Meraih Gelar Juara Liga 1 2021/2022
"Tidak sama sekali. Saya rasa ada dua kategori di sana."
"Jika kalian melihat pemain seperti Victor, berapa lama ia bermain di sini dan sejak kapan ia mendapatkan paspor Indonesia."
"Itu sudah bertahun-tahun yang lalu," ujar Robert dalam wawancara virtual, kemarin.
Robert menambahkan, Igbonefo memang tidak lahir dan tumbuh besar di Indonesia.
Namun secara gaya bermain, Igbonefo, yang lahir di Nigeria, sudah bisa dikatakan seperti para pemain di Indonesia.
"Begitu juga Esteban Vizcarra, berapa lama dia berada di sini," katanya.
Tentang Ezra dan Klok, Robert menilai ada yang berbeda dengan kasus Vizcarra dan Igbonefo.
Sebab, Ezra dan Klok baru menjadi WNI belum lama ini.
Karena itu, Robert tidak mengelak bahwa Klok dan Ezra memang seperti pemain asing karena belum lama berkiprah di sepak bola Indonesia.
"Tapi kami memasukkan mereka berdasarkan regulasi."
Baca juga: Penampilan Bek Kiri Persib Bandung Ini Dianggap Menurun, Robert Alberts Berikan Nasihat Begini
"Artinya, mereka adalah pemain Indonesia yang sah didaftarkan sebagai lokal."
"Bisa dikatakan mereka pemain asing, tapi tidak pada prinsipnya," katanya.
Protes Persib soal kartu kuning
Di tiga pertandingan Liga 1 2021/2022, para pemain Persib Bandung sudah mengoleksi 11 kartu kuning.
Jumlah ini cukup banyak mengingat ancaman absen karena akumulasi kartu kuning akan menghantui Maung Bandung di setiap pertandingan.
Dari 11 kartu kuning, Ardi Idrus dan Marc Klok masing-masing sudah mengantongi dua kartu.
Artinya, jika menerima kartu kuning lagi di pertandingan menghadapi Borneo FC, Kamis (23/9/2021), mereka akan absen pada laga berikutnya.
Pemain lain yang sudah menerima satu kartu kuning adalah Ezra Walian, Wander Luiz, Esteban Vizcarra, Nick Kuipers, Mohammed Rashid, dan Beckham Putra Nugraha.
Mengenai hal ini, pelatih Persib, Robert Alberts, tidak setuju dengan beberapa kartu kuning yang dikeluarkan wasit kepada para pemainnya.
"Saya tidak setuju dengan ini."
"Jika kalian melihatnya, beberapa kartu kuning tidak perlu kami dapat," ujar Robert dalam wawancara virtual, kemarin.
Persib, kata Robert, langsung melayangkan surat keberatan kepada PSSI.
Menurut penilaiannya, banyak kartu kuning yang tidak seharusnya keluar dari saku wasit.
"Kami sudah mengirimkan protes kepada PSSI karena kami tidak setuju dengan mayoritas dari kartu kuning itu."
"Ada banyak keputusan yang aneh yang mengakibatkan kartu kuning," katanya. (*)